Wednesday, February 12, 2025
logo-mistar
Union
SAINS & TEKNOLOGI

Penjualan Kendaraan Listrik Global Naik 18 Persen pada Januari

journalist-avatar-top
By
Wednesday, February 12, 2025 10:26
43
penjualan_kendaraan_listrik_global_naik_18_persen_pada_januari

Salah satu kendaraan listrik di Indonesia. (f:dok/mistar)

Indocafe

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Penjualan kendaraan listrik dan hibrida plug-in global pada bulan Januari naik 18 persen tahun ke tahun.

Hal itu dikarenakan pertumbuhan di Eropa dan Amerika Serikat yang melampaui China untuk pertama kalinya sejak Februari lalu.

Demikian pernyataan dari manager firma riset Rho Motion, Charles Lester, yang dilansir pihak media reuters, pada hari Rabu (12/2/25).

Charles menyebut, Pasar mobil Eropa mengawali tahun ini dengan pijakan yang kuat karena target emisi CO2 mulai berlaku di Uni Eropa.

"Sementara hari libur selama Tahun Baru Imlek menyebabkan penurunan penjualan di negara itu sebesar 43 persen dari bulan ke bulan," ujarnya.

Pemerintah di seluruh dunia mengadopsi kebijakan yang berbeda untuk mendorong adopsi kendaraan listrik, sementara ketegangan perdagangan dan melambatnya pasar mobil menandakan penutupan pabrik dan ribuan kehilangan pekerjaan.

Tiongkok memperpanjang subsidi tukar tambah mobil hingga tahun 2025 sebagai bagian dari skema tukar tambah konsumen yang diperluas pada bulan Januari, untuk mencegah perlambatan penjualan kendaraan listrik sekaligus menghidupkan kembali pertumbuhan ekonomi.

Dan Eropa pada bulan yang sama meluncurkan konsultasi baru mengenai target emisi CO2 dengan para eksekutif sektor otomotif, serikat pekerja dan kelompok kepentingan.

Data Rho Motion menunjukkan, penjualan global kendaraan listrik penuh dan hibrida plug-in (PHEV) naik 17,7 persen tahun ke tahun menjadi 1,3 juta pada bulan Januari, bulan ketiga berturut-turut pertumbuhan melambat.

Penjualan di China naik 11,8 persen tahun-ke-tahun menjadi 0,7 juta kendaraan di bulan tersebut. Eropa melaporkan penjualan sebesar 0,25 juta, naik 21 persen dari bulan yang sama tahun 2024.

"Di antara pasar utama di benua itu, Prancis turun hingga 52 persen karena penerapan pajak berat pada PHEV, sementara Jerman mengalami peningkatan lebih dari 40 persen yang sebagian disebabkan oleh angka rendah pada Januari 2024, ketika subsidi EV berakhir secara tiba-tiba," kata Rho Motion.

Di Amerika Serikat dan Kanada, penjualan kendaraan listrik naik 22,1 persen menjadi 0,13 juta pada bulan Januari. Di seluruh dunia, penjualan bulan Januari naik sebesar 50 persen. Secara bulanan, penjualan global anjlok hingga 35 persen, terutama akibat penurunan 43 persen di Tiongkok dibandingkan dengan Desember. (*/hm27)

journalist-avatar-bottomRedaktur Ferry Napitupulu

RELATED ARTICLES