Jakarta, MISTAR.ID
Tarif listrik setelah Juni 2024 diisukan naik. menanggapi masalah ini, Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengatakan jika otoritas untuk menentukan tarif (listrik) ada di tangan pemerintah.
“PLN siap menjalankan arahan dari pemerintah,” ucapnya setelah Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR RI di Jakarta Pusat, Kamis (30/5/24).
Dilanjutkannya, PLN dan Komisi VII (DPR RI) hingga saat ini masih melakukan analisis secara mendalam mengenai efektivitas penyaluran subsidi listrik untuk masyarakat yang tidak mampu. Sehingga, belum ada keputusan akhir terkait kenaikan tarif. Pemerintah masih menahan tarif listrik hingga Juni 2024.
Baca juga:Â Berlaku Mulai 1 April 2024, Segini Rincian Tarif Listrik PLN
Darmo juga tidak memberikan komentar jelas tentang rencana kenaikan tarif listrik non-subsidi di tahun 2025. Ia hanya menegaskan bahwa subsidi listrik harus benar-benar diterima oleh masyarakat yang berhak.
Keputusan pemerintah untuk menahan tarif listrik hingga Juni 2024 sebelumnya diumumkan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, sejak Februari 2024 lalu.
Airlangga menyatakan keputusan tersebut berlaku untuk kelompok subsidi maupun non-subsidi. Ia menegaskan bahwa tidak ada kenaikan tarif hingga Juni 2024 sebagai hasil keputusan bersama dalam Rapat Sidang Kabinet yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo. (cnn/hm20)
