Jakarta, MISTAR.ID
Akibat tak memiliki pasokan gas, dua pabrik pupuk yakni PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) dan PT Aceh Asean Fertilizer (AF) tak beroperasi. Demikian dikatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dijeaskan Presiden, PT Pupuk Iskandar Muda di Aceh sudah tidak beroperasi sejak 2005, sementara PT Aceh Asean Fertilizer sudah puluhan tahun tak beroperasi
.
“Saya enggak tahu berpuluh tahun bertahun-tahun kita diamkan saja aset sebesar ini,” kata Jokowi dalam peresmian Pabrik NPK PT Pupuk Iskandar Muda di Aceh, kemarin.
Baca Juga:Pemerintah Disarankan Benahi Tata Kelola Pupuk Subsidi
Jokowi mengatakan, kedua pabrik itu berhenti operasi karena tidak lagi memiliki pasokan gas. Ia pun mempertanyakan apakah Indonesia tidak bisa mengimpor gas demi berjalannya pabrik itu.
“Apakah kita kalau enggak cukup gas kita dari dalam negeri, apakah tidak bisa kita impor biar pabriknya ini jalan?” kata Jokowi.
Jokowi mengaku heran dengan kedua pabrik itu berhenti beroperasi, padahal saat ini sedang terjadi kesulitan mendapatkan pupuk. Ia pun sudah mendengarkan keluhan petani yang sulit menemukan pupuk.
Baca Juga:Pupuk Indonesia Salurkan Pupuk Subsidi 2023 Lewat 1.013 Distributor
Maka dari itu, Jokowi meminta Menteri BUMN Erick Thohir untuk memastikan agar kedua pabrik pupuk itu beroperasi. Saat ini, baru pabrik PIM yang sudah berjalan. Sedangkan pabrik AF masih mengalami banyak masalah.
“Saya minta betul-betul minta komitmen Kementerian BUMN, komitmen Pupuk Indonesia, pupuk di manajemen PIM sendiri betul-betul mencari solusi mencari jalan keluar untuk urusan gas karena kuncinya ada di situ,” kata Jokowi.(cnn/hm10)
