Medan, MISTAR.ID
Infrastruktur di Kota Medan masih menjadi perhatian utama warganya. Surbakti (53), warga Jalan Tali Air Gang Sejuk, Kelurahan Mangga, Medan Tuntungan mengeluhkan kondisi sungai di lingkungannya yang sering mengalami banjir dan longsor.
Surbakti menyampaikan keluhannya kepada Pemko Medan, meminta perhatian terkait masalah sungai yang kerap meluap.
“Sudah berkali-kali saya sampaikan mengenai kondisi sungai kita yang sering banjir dan longsor, tapi belum ada tindak lanjut,” ujarnya, Rabu (31/1/24).
Warga pinggir sungai ini mengkhawatirkan debit air yang sering meluap. Ia meminta pembentengan sungai dengan bronjong. Selain itu, Surbakti juga menyoroti persoalan penerangan jalan yang minim.
“Kami tidak berani keluar malam karena penerangan tidak ada,, takut kena begal,” tambahnya.
Di tempat lain, Kristin dari Lingkungan 1, Desa Sari Rejo, Medan Johor, mengungkapkan permasalahan sungai yang penuh sampah.
“Dulu sungai ini bersih, sekarang jorok sekali. Udah ada satu rumah yang kena imbas, rusak karena tumbukan sampah di sungai,” katanya.
Kristin menyarankan agar sungai dikeruk dan didirikan Posko untuk mengawasi masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Sejumlah warga telah berinisiatif membuat penerangan jalanan secara swadaya, namun kondisinya belum memadai.
Warga seperti Surbakti dan Kristin berharap agar pemerintahan desa setempat maupun Pemko Medan segera merespons keluhan mereka untuk meningkatkan kualitas infrastruktur, sungai dan lingkungan di Kota Medan. (hutajulu/hm06)
