11.1 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Rusia Bombardir 2 Kota Terbesar di Ukraina, 135 Orang Terluka

Kyiv, MISTAR.I

Dua kota utama Ukraina yakni Kyiv dan Kharkiv diserang pihak Rusia dalam gelombang baru serbuan udara besar-besaran yang menewaskan sedikitnya 5 orang warga sipil, serta mendorong seruan supaya negara-negara Barat secepatnya memberikan lebih banyak bantuan militer.

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Ukraina menyampaikan, sebanyak 135 orang terluka dalam serangan rudal dan drone terbaru. Itu termasuk 61 orang di dan sekitar Kharkiv, kota kedua Ukraina di timur laut dan 17 orang di sekitar ibu kota, Kyiv, pada Selasa (2/1/24).

Presiden Volodymyr Zelensky menuturkan, operasi penyelamatan diteruskan hingga larut malam akibat serbuan itu juga menimbulkan kerusakan luas dan merusak pasokan listrik.

Baca juga:Yakin Menang Pilpres Rusia, Vladimir Putin Pilih Maju Tanpa Partai

Negeri Beruang Merah meningkatkan serangan selama periode Tahun Baru, dan Presiden, Vladimir Putin memperingatkan serbuan udara Ukraina terhadap Kota Belgorod di Rusia menewaskan 25 warga sipil tidak akan luput dari pembalasan.

“Rusia bakal bertanggung jawab terhadap setiap nyawa yang diambilnya,” ujar Zelensky lewat pesan Telegram.

Zelensky mengatakan, pihak Rusia sudah mengerahkan hampir 300 rudal dan lebih dari 200 drone dalam serangan selama 3 hari terakhir. Serbuan terbaru, katanya bertujuan untuk menimbulkan kehancuran maksimal.

Baca juga:Peluncuran Rudal ICBM, AS Berselisih dengan Korut dan Rusia

“Belum ada negara lain yang bisa menepis serangan serupa yang memakai gabungan drone dan rudal, termasuk rudal balistik,” paparnya.

Rusia menaikkan serangan rudal dan drone pada 29 Desember 2023, saat melancarkan serangan udara terbesar dalam perang itu menewaskan sedikitnya 39 orang.

Pihak Rusia menguasai sebagian besar daerah di Ukraina timur dan Selatan. Dan kontak senjata belum akan berakhir menjelang peringatan kedua invasi besar-besaran Rusia pada bulan depan. (tmp/hm16)

Related Articles

Latest Articles