Medan, MISTAR.ID
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak (PKPA) menyelenggarakan dialog anak dalam penyusunan rekomendasi dalam perlindungan anak di ranah daring.
Acara ini digelar di Hotel Four Points by Sheraton Medan Jalan Gatot Subroto Nomor 395, Sei Sikambing D, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Kamis (29/2/24).
Unit Program Manager PKPA, Fandy Zulmi mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk mendukung kampanye global Hari Internet Aman, melalui program “Stopping Cyber Crime Against Children: More Safety and Protection on The Internet” dan berkolaborasi dengan komunitas anak dampingan yaitu Hero of Digital Protection (HEDIPRO) Medan dan Forum Anak Kelurahan.
Baca juga : Parliament Tour, Baskami Ginting Ajak Siswa SMA Bahas Perlindungan Perempuan dan Anak
“Kegiatan ini mendiskusikan rekomendasi dan peran para aktor dalam perlindungan anak di internet. Terutama peran anak itu sendiri dalam mengampanyekan internet aman dengan memahami bentuk-bentuk kekerasan di ranah daring dan berkreasi dengan nyaman di internet,” ucapnya.
Kemudian, diawali dengan dialog interaktif dan juga diskusi kelompok antar anak dan juga guru sebagai pendamping yang dihadiri oleh 70 peserta.
Fandy mengatakan kampanye ini bertujuan untuk menjangkau anak-anak dan remaja, orang tua dan wali, guru, pendidik, serta industri, pengambil keputusan untuk mendorong semua orang memainkan peran mereka dalam menciptakan internet yang lebih baik.
