19.1 C
New York
Monday, April 29, 2024

Pesan Berantai Penculikan Anak di Medan Hoaks

Medan, MISTAR.ID

Polda Sumatera Utara (Poldasu) memastikan pesan berantai berisi penculikan dua anak Sekolah Dasar (SD) di Jalan Sei Petani Medan dan di Jalan Sei Padang Medan, tidak benar alias hoaks.

Kabar hoaks ini ditegaskan Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi setelah Tim Subdit III Jatanras Direktorat Reskrimum Polda Sumut melakukan penyelidikan. “Itu kabar bohong alias hoaks,” sebut Hadi, Minggu (5/2/23).

Hadi menjelaskan, setelah menerima informasi penculikan anak berinisial Z dan I, Tim Subdit III Jatanras Direktorat Reskrimum Polda Sumut langsung melakukan cek TKP, Jumat (3/2/23).

Baca Juga:Meski Hoax, Polda Sumut Tetap Imbau Masyarakat Tetap Waspada Kejahatan Anak

“Awalnya tim langsung turun ke lokasi sekolah Jalan Sei Petani. Kemudian mengambil keterangan pihak sekolah,” sebutnya.

Namun, setalah diambil keterangan dari kepala sekolah, staf dan penjaga sekolah, tidak ada yang menyebutkan kalau ada penculikan anak. “Tidak ada murid mereka yang berinisial Z dan I,” ungkap dia.

Lanjut dia, pihak sekolah mengaku, mendapatkan pesan dari wali murid SD Al Iklas Jalan Sei Padang Medan. “Selanjutnya tim menuju sekolah yang ada di Jalan Sei Padang,” sebut Kabid.

Setiba di lokasi, pihak sekolah juga mengaku tidak ada penculikan anak berinisial Z dan I. “Pihak sekolah mengaku mendapatkan pesan berantai itu dari orang tua murid,” ungkapnya.

Tim kemudian mengkonfirmasi kepada orang tua murid tersebut. “Yang bersangkutan mengaku mendapat pesan dari grup WhatsApp pengajian,” ujarnya.

Baca Juga:Pelaku Penculikan Anak Diduga Alami Gangguan Jiwa

Hadi menambahkan, dengan adanya pesan berantai berisi hoaks itu, tim Cyber Crime Direktorat Reskrimsus Polda Sumut sedang melakukan penyelidikan.

Polisi saat ini sedang mencari asal atau pembuat konten isu penculikan anak lalu menyebarkan ke media sosial.

“Kembali ditegaskan bahwa kabar itu tidak benar dan itu berita-berita hoaks, karena personel sudak cek ke lokasi. Kita mengimbau kepada masyarakat segera melaporkan ke polisi jika menemukan kecurigaan pelaku tindak pidana. Tetap awasi anak-anak anda dan peka terhadap situasi tempat tinggal masing-masing,” pesannya.

Diketahui, pesan berantai itu berisi ‘Penculik anak di Jalan Mandala Medan ketangkap dibakar hidup-hidup dan terjadi di Perumnas Mandala Medan, Penculikan anak SD. Pelakunya dibakar massa’. (saut/hm12)

Related Articles

Latest Articles