28.2 C
New York
Wednesday, July 3, 2024

Jaga Kedaulatan RI, 360 Prajurit Yonkav Naga Karimata Diberangkatkan Tugas Operasi

Medan MISTAR.ID

Daerah Militer Kodam I Bukit Barisan memberangkatkan 350 Prajurit Yonkav 6/Naga Karimata yang tergabung dalam Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat, dari Pelabuhan Pelindo Belawan menuju daerah operasi di wilayah Atambua, Provinsi NTT dengan menggunakan KRI Teluk Calang (542), Jumat (15/9/2023).

Sebelum diberangkatkan, Kodam I Bukit Barisan menggelar upacara pelepasan prajurit yang dipimpin langsung oleh Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Mochamad Hasan, diwakili Kasdam, Brigjen TNI Refrizal dengan Komandan Upacara selaku Dansatgas, Mayor Kav Ronald Tampubolon.

Dalam amanatnya, Pangdam I/BB menegaskan agar prajurit melaksanakan tugas operasi Pamtas RI-RDTL Sektor Barat di wilayah Atambua, Provinsi NTT dengan baik.

Baca juga: Sumut Jadi Daerah Rawan Narkotika, Kapolda Hingga Pangdam Ikuti Rapat Terbatas dengan Presiden

“Jaga kepercayaan bangsa dan negara ini. Karena tugas ini merupakan kehormatan serta kebanggaan dengan harapan kalian mampu mengemban tugas mulia ini demi tetap tegaknya keutuhan dan kedaulatan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelas Panglima Kodam.

Di samping itu, Pangdam I/BB juga memerintahkan kepada seluruh prajurit agar selalu waspada dan jangan pernah ragu dalam melaksanakan tugas. Guna menegakkan integritas serta menjaga kedaulatan NKRI sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Tak lupa, Hasan juga memberikan penekanan untuk menjadi pedoman bagi Prajurit dalam tugas operasi.

Baca juga: Mantan Pangdam Disebut Pj Gubsu, Edy Rahmayadi: Makin Takutlah Dia Samaku

Yakni melaksanakan tugas dengan mengutamakan operasi teritorial yang didukung operasi intelijen serta operasi tempur secara profesional dan proporsional.

Kemudian, harus memahami kultur budaya, menghormati adat istiadat masyarakat setempat, sehingga bisa merebut simpati dan hati rakyat agar terjalin Kemanunggalan TNI-Rakyat.

“Ingat! kehadiran kalian harus dapat menjadi solusi bagi masyarakat di daerah penugasan. Dalam berbagai bidang, serta lakukan deteksi dini dan cegah dini terhadap kemungkinan ancaman, maupun gangguan keamanan di daerah penugasan guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya

Acara tersebut juga diawali dengan pemeriksaan barisan pasukan, kemudian penyerahan bendera Perang Yonkav 6/NK, serta dilanjutkan amanat. (matius/hm17)

Related Articles

Latest Articles