Singapura, MISTAR.ID
Singapura merupakan salah satu negara maju di Asia Tenggara menempati peringkat teratas di jurusan matematika, sains dan membaca dalam Programme for International Student Assessment (PISA) 2022.
Dirangkum dari Straits Times, pada Senin (11/12/23), PISA atau atau Program Asesmen Siswa Internasional merupakan penilaian yang digelar setiap 3 tahun sekali oleh Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD).
Tahun 2018, ketika menempati peringkat kedua setelah China, para pelajar Negeri Singa yang ikut serta dalam PISA 2022 bisa mempertahankan kinerja mereka di bidang matematika dan melonjak secara signifikan dalam pengetahuan.
Baca juga:Singapura Alami Lonjakan Kasus Covid-19
Hasil terkini PISA juga menampilkan Singapura masih mempunyai banyak siswa-siswi berprestasi.
Menjadi contoh, 41 persen pelajar The Lion City mampu memberikan hasil terbaik di jurusan matematika. Sementara 24 persen bisa menyodorkan hasil terbaik di sains. Siswa-siswi terbaik mencapai kemahiran tingkat 5 dan 6.
Hanya 11 persen pelajar berprestasi rendah dalam membaca dan cuma 8 persen tak ahli dalam matematika dan sains. Biasanya yang tidak berprestasi tersebut mencapai tingkat kemahiran di bawah 2.
Baca juga:Nihil Kasus Flu Singapura, Dinkes Siantar Minta Warga Jangan Lengah
Kementerian Pendidikan Singapura (MOE) menuturkan, PISA 2022 merupakan hasil yang menunjukkan dedikasi sekolah dan guru dalam mendukung pembelajaran dan kesejahteraan anak didik sepanjang pandemi Covid-19.
MOE menjelaskan, para pelajar mereka pandai dalam penalaran matematis, bisa memilah informasi yang relevan dan tidak relevan, dengan memakai pemikiran komputasional (misalnya pengenalan pola dan mendefinisikan algoritma) ketika memecahkan permasalahan kompleks dalam berbagai konteks modern.
Direktur Pendidikan dan Keterampilan serta Penasehat Khusus Kebijakan Pendidikan untuk Sekretaris Jenderal OECD, Andreas Schleicher menyanjung Singapura karena terus memandu tabel peringkat global PISA.
Baca juga:Dinkes Medan Temukan Flu Singapura, Masuk Golongan ISPA
