6.9 C
New York
Saturday, April 27, 2024

6 Hari Konser Taylor Swift Buat Singapura Untung Rp12 Triliun

Jakarta, MISTAR.ID

Penyanyi Taylor Swift bakal melangsungkan konser selama 6 hari di National Stadium di Singapura pada awal bulan Maret 2024.

Konser itu diprediksi bakal menghasilkan manfaat yang signifikan terhadap perekonomian Negeri Singa.

Ini tampak dari kunjungan penggemar dari beberapa negara ke Singapura. Seperti diketahui, Singapura sebagai satu-satunya negara di Asia Tenggara yang didatangi bintang pop Amerika Serikat (AS) itu dalam tur dunianya kali ini. Dan banyak fans dari luar negeri yang akan mengunjungi Singapura demi pertunjukan musik tersebut.

Baca juga:Taylor Swift Umumkan Album Baru

Dilansir dari Channel New Asia (CNA), beberapa hotel dan maskapai penerbangan menyampaikan, ada kenaikan permintaan sekitar 30% untuk tiket pesawat dan akomodasi di sekitar tanggal konser Swift.

Pendapat salah seorang pakar, konser wanita 34 tahun itu di Singapura bisa menghasilkan pendapatan rata-rata dan mungkin melewati perkiraan nilai ekonomi A$1,2 miliar (Rp 12 triliun) selama konsernya di Melbourne.

Di benua Asia, Taylor Swift hanya singgah ke Jepang dan Singapura. Pagelaran musiknya di Singapura bakal digelar mulai 2 Maret 2024.

Baca juga:Cara Agar Tidak jadi Korban AI Seperti Taylor Swift

Lebih dari 300.000 tiket sudah terjual dan sejumlah besar fans datang dari negara lain.

Awal minggu ini, Badan Pariwisata Singapura (STB) mengakui, pihaknya memberikan dana ‘subsidi’ untuk menyokong membawa The Eras Tour ke negara itu bulan depan. Anggaran ini berhasil menjadikan Singapura satu-satunya lokasi konser Taylor Swift di Asia Tenggara.

“Itu kemungkinan besar bakal menghasilkan manfaat yang signifikan untuk perekonomian Singapura, khususnya bagi kegiatan pariwisata seperti perhotelan, ritel, perjalanan dan kuliner, seperti yang terjadi di kota-kota lain di mana Taylor Swift pernah tampil,” ucap Dewan Pariwisata dan Kementerian Masyarakat, Kebudayaan dan Pemuda (MCCY) dalam pernyataan yang dilansir CNA, pada Jumat (23/2/24).

Baca juga:X Hilangkan Nama Taylor Swift di Hasil Pencarian

Subsidi yang diberikan untuk Taylor Swift pertama kali dibeberkan Perdana Menteri (PM) Thailand, Srettha Thavisin, jika sang bintang pop meneken perjanjian khusus dengan promotor Singapura, AEG Presents Asia untuk tidak menggelar konser Taylor Swift The Eras Tour 2024 Asia Tenggara di luar Singapura. Pemerintah Singapura rela merogoh kocek miliaran rupiah demi mencapai kesepakatan tersebut.

Srettha menuturkan, pemerintah Singapura menawarkan US$2 juta sampai US$3 juta atau sekitar Rp 31,24 miliar hingga Rp 46,86 miliar (Rp 15.620/US$) untuk membayar setiap konser Taylor Swift di Singapura. (cnbc/hm16)

Related Articles

Latest Articles