Tenerife, MISTAR.ID
Puluhan ribu orang harus dievakuasi dari kediaman mereka di Pulau Tenerife, Spanyol, Sabtu (19/8/23) waktu setempat, setelah kebakaran hutan yang melanda bagian utara pulau masih belum bisa dikendalikan. Meski begitu, kobaran api hingga saat ini dilaporkan belum mencapai area wisata utama.
Badan layanan darurat Kepulauan Canary mengatakan, lebih dari 26.000 orang telah dievakuasi hingga Sabtu sore, menurut perkiraan sementara. Jumlah ini meningkat tajam dari 4.500 orang sehari sebelumnya. Sebanyak 11 kota sekarang sudah terkena dampak kebakaran hutan tersebut.
Api yang berkobar keras menerangi langit malam semalaman, dan pada hari Sabtu helikopter terlihat menjatuhkan air di daerah dekat rumah-rumah di mana asap menjulang ke langit.
Baca Juga:Â Kebakaran Hutan di Hawaii Merambat ke Wilayah Perkotaan, 53 Meninggal Dunia
Kebakaran ini mulai terjadi pada hari Rabu di taman nasional berbukit sekitar Gunung Teide – puncak tertinggi Spanyol – di tengah cuaca panas dan kering.
Pemimpin regional, Fernando Clavijo, dalam konferensi pers mengatakan, evakuasi lebih lanjut diperintahkan pada Sabtu pagi menyusul memburuknya cuaca semalaman, termasuk kenaikan suhu dan angin yang lebih kuat.
Dia menjelaskan, upaya pemadaman api dari udara mengalami hambatan akibat asap tebal. Sejauh ini, sekitar 5.000 hektar lahan telah terbakar dengan perimeter 50 kilometer.
Sementara itu, Presiden Dewan Tenerife, Rosa Davila, mengatakan, kebakaran ini merupakan yang terburuk yang pernah terjadi di Kepulauan Canary. Saat ini, prioritas pihaknya adalah melindungi nyawa manusia.
