Suami baru mereka, lanjutnya, kemudian bertanggung jawab mengelola bisnis istrinya atau peluang usaha baru.
Sumber tersebut melanjutkan, bahwa penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa para wanita tersebut memilih opsi ini karena rasa kesepian serta untuk menghindari stigma masih belum menikah.
“Dalam wawancara dengan wanita mengenai alasan menikahi pria asing, mereka menyatakan bahwa pria Malaysia biasanya lebih suka menikahi wanita yang lebih muda,” ungkapnya.
Baca Juga:Â AS Tawarkan Imbalan Rp155 M Incar 5 Penyandang Dana Hamas
Di sisi lain, bagi para pria asing itu, usia tidak menjadi masalah, asalkan pasangan mereka stabil secara finansial. Selain itu, para pria tersebut juga mendapatkan peluang untuk tinggal lebih lama di Malaysia.
Seorang janda berusia 65 tahun dari Kampung Paloh, Kelantan, yang hanya ingin dikenal sebagai Ani, mengatakan bahwa dia kehilangan suaminya karena diabetes pada tahun 2018.
Dia kemudian menikah dengan seorang pria Myanmar berusia 38 tahun pada 2020 dan membuat kontrak pernikahan selama lima tahun.
“Saya tidak punya siapa-siapa untuk membantu saya mengelola bisnis, jadi saya setuju menikah dengannya karena lebih banyak kebaikan daripada keburukan,” kata wanita yang menjalankan bisnis makanan beku itu.
