18.7 C
New York
Monday, October 14, 2024

Israel Ungkap Alasan Serang Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon

Jerussalem, MISTAR.ID

Pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Lebanon (UNIFIL) melaporkan bahwa mereka telah dua kali diserang oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF). Serangan pertama terjadi pada Kamis (10/10/24), dan kemudian terulang kembali pada Jumat (11/10/24).

Serangan tersebut dilakukan dengan menembakkan meriam tank Merkava Israel ke arah markas UNIFIL. Menanggapi serangan ini, IDF mengungkapkan alasan penyerangan.

Menurut IDF, ada ancaman dari Hizbullah yang terdeteksi di dekat pos UNIFIL. Mereka mengklaim bahwa serangan itu tidak disengaja melukai pasukan perdamaian.

“Para prajurit yang beroperasi di Lebanon selatan mengidentifikasi ancaman mendesak terhadap mereka, dan mereka merespons dengan menembak ke arah ancaman tersebut,” ujar IDF, seperti dilaporkan oleh The Times of Israel, Senin (14/10/24).

Baca juga: Hizbullah Perangi Pasukan Israel yang Menyusup ke Lebanon Selatan

“Penyelidikan awal menunjukkan bahwa dalam insiden itu, sebuah serangan mengenai salah satu pos UNIFIL, yang berada sekitar 50 meter dari sumber ancaman, menyebabkan dua personel UNIFIL terluka,” lanjut IDF.

IDF juga menyatakan bahwa mereka sangat menaruh perhatian terhadap insiden ini. Selain itu, IDF mengklaim telah memberikan peringatan kepada UNIFIL beberapa jam sebelum serangan, meminta mereka untuk mengevakuasi lokasi karena akan ada serangan di sekitar area tersebut.

“Kedua anggota PBB yang terluka berasal dari Sri Lanka,” tambahnya.

Serangan pertama yang diluncurkan IDF bahkan melukai dua prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI). Pihak TNI mengonfirmasi bahwa kedua prajurit tersebut hanya mengalami luka ringan dan masih dapat bertugas.

Selain itu, TNI memastikan bahwa para prajurit Indonesia yang bertugas di sana dalam keadaan aman. (times of israel/hm20)

Related Articles

Latest Articles