Medan, MISTAR.ID

Komando Daerah Militer I Bukit Barisan (Kodam I/BB), melakukan penggerebekan lokasi yang kerap digunakan sebagai tempat penyalahgunaan narkotika jenis sabu di 3 (tiga) Provinsi wilayah kerjanya.

Pangdam I/BB, Mayjen TNI Rio Firdianto mengatakan penggerebekan di tiga provinsi itu antara lain, di wilayah Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Provinsi Riau, dan di wilayah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Rio menjelaskan, penggerebekan pertama dilakukan, pada Selasa (11/2/25), di Kabupaten Rokan Hulu, Riau, dengan barang bukti 41,88 gram sabu, 7 buah alat hisap narkoba, uang tunai Rp 589 ribu, 8 unit sepeda motor.

Lalu, pada Rabu (12/2/2025), jajaran Kodam I/BB, kembali melakukan penangkapan terhadap pria berinisial EK (48) di Kelurahan Sungai Pasir, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Dari tersangka EK (48), personel berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa 105 gram narkotika jenis sabu, timbangan digital, plastik klip, dan peralatan yang biasa digunakan dalam transaksi narkoba.

Dua hari kemudian, Jumat (14/2/25) tim Kodim 0209/Labuhanbatu, melakukan penggerebekan di tengah perkebunan kelapa sawit di Dusun Aek Nauli, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Labuhan Batu, Provinsi Sumut.

10 Orang Diamankan

Dari lokasi itu, personel berhasil menangkap seorang pria yang diduga sebagai pengedar dengan barang bukti sebanyak 19,02 gram narkotika jenis sabu, alat hisap, timbangan digital dan sejumlah barang bukti lainnya.

“Di tiga lokasi ini, 10 orang kita amankan yang selanjutnya ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian. Dengan barang bukti keseluruhan, 165 gram narkotika jenis sabu,” ujar Rio, pada Sabtu (15/2/25).

Ia menegaskan, bahwa Kodam I /BB berkomitmen kuat dalam memerangi peredaran narkoba.

"Kami bergerak atas dasar instruksi Kasad dan kami akan mengambil tindakan tegas apabila ditemukan oknum TNI yang terlibat dalam peredaran narkoba, di Wilayah Kodam I/BB ," tegas Rio.

Ia menyebut, penggerebekan ini mendapat apresiasi dari masyarakat setempat yang merasa lebih aman pasca penangkapan tersebut. Beberapa warga juga menyerukan tindakan lanjutan agar peredaran narkoba bisa diberantas sampai tuntas. (matius/hm27)