18.6 C
New York
Tuesday, April 30, 2024

Minat Masyarakat Tukar UPK di Sumut Capai 50%

Medan, MISTAR.ID

Memasuki dua pekan Ramadhan, minat masyarakat Sumatera Utara (Sumut) untuk menukar Uang Pecahan Kecil (UPK) melalui perbankan sudah mencapai 50 persen dari total uang kebutuhan Ramadhan dan Lebaran 1442/H yang telah disiapkan oleh Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Sumatera Utara (Sumut).

“Tahun ini kita siapkan Rp2,6 triliun. Jadi yang sudah diserap masyarakat melalui perbankan itu berkisar Rp1,3 triliun,” ujar Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumut Soekowardojo, Rabu (28/4/21).

Soeko berharap, di sisa dua minggu menjelang lebaran Idul Fitri nantinya, kebutuhan uang masyarakat masih cukup tinggi sehingga uang yang sudah disiapkan bisa diserap keseluruhannya. “Bahkan saya pengennya itu ada tambahan atau kenaikan permintaan dari perbankan hingga berkisar 4%. Karena persediaan kita lebih dari cukup,” sebutnya.

Baca Juga:BI Wilayah Sumut Distribusikan 4 Juta Lembar Uang Pecahan Rp75.000

Secara terpisah, Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut Andiwiana S menambahkan, untuk memudahkan masyarakat terutama yang bekerja di instansi untuk mendapatkan Uang Pecahan Kecil, pihaknya melayani penukaran secara kolektif. “Ini yang membedakan kita dibandingkan lebaran tahun lalu yang sama sekali tidak membuka layanan,” kata Andiwiana.

Hanya saja diakuinya, sejauh ini belum ada penukaran UPK secara kolektif tersebut. “Mungkin masyarakat sudah merasa cukup memanfaatkan layanan penukaran di perbankan seperti selama ini, atau memang belum mendapat Tunjangan Hari Raya (THR). Tapi yang pasti, kami tetap membuka layanan,” pungkasnya.

Di tahun ini BI KPw Provinsi Sumut menyiapkan Rp2,6 triliun untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat saat Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri. Jumlah ini naik 4% dari realisasi kebutuhan uang Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri tahun 2020 yang mencapai Rp2,5 triliun. (anita/hm12)

Related Articles

Latest Articles