Jakarta, MISTAR.ID
Diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), dana untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) sejak tahun 2020 hingga 2024 mencapai Rp62,27 triliun.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan hingga saat ini, sejak 2020 pihak PUPR telah menggelontorkan dana sebesar Rp36,72 triliun.
“Jadi hitungan untuk IKN dari tahun 2020 hingga 2024 sebesar Rp62,27 triliun. Itu sudah termasuk 76 paket pekerjaan,” ucapnya dalam rapat kerja bersama Komisi V DPR RI, Rabu (7/6/23).
Baca juga: Pohon Hayat Jadi Logo IKN
Diukur dari fisiknya, pembangunan IKN sudah mencapai 29,87 persen atau sebanyak 39 paket pekerjaan dengan nilai Rp24,16 triliun.
“37 paket sisanya sedang dalam proses lelang berjumlah Rp21,41 triliun. Tahun ini, pembangunan infrastruktur IKN juga dalam tahap berjalan,” bebernya.
Pembangunan infrastruktur akan dilakukan Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air, Bina Marga, Cipta Karya, Perumahan, dan Bina Konstruksi dengan anggaran Rp26,67 triliun.
Baca juga: Yakinkan Perusahaan Jepang, Jokowi: Investasi di IKN Menjanjikan
“Rinciannya, Ditjen Sumber Daya Air mendapatkan alokasi sebesar Rp1,14 triliun. Anggaran itu untuk pembangunan drainase utama dan pengendalian banjir Daerah Aliran Sungai (DAS) Sanggai, Bendungan Sepaku Semoi, Embung KIPP, dan Intake Sungai Sepaku,” tambah Basuki.
Sedangkan rincian untuk Ditjen yang lain:
Ditjen Bina Marga: Rp9,72 triliun
- Pembangunan jalan kerja logistik KIPP
- Jalan Sumbu Kebangsaan sisi Timur dan Barat
- Jalan tol IKN
- Pembangunan lingkar sepaku
Baca juga: Pembangunan IKN, Jokowi Harapkan Dukungan Investasi Dana Pensiun Kanada
- Jalan akses persemaian Mentawir
- Pembangunan duplikasi jembatan pulau balang bentang pendek
- Pembangunan jalan akses bandara
- Pembangunan dermaga logistik.
Ditjen Cipta Karya: Rp11,58 triliun
- Membangun kantor presiden, masjid negara, sekretariat negara, 4 kantor Kementerian Koordinator
- Penyiapan KIPP I dan II
- Penataan sumbu kebangsaan
- Pembangunan beranda kawasan Nusantara
- Pembangunan gedung PUPR
- Pembangunan IPA dan jaringan pembangunan IPAL
- Pembangunan TPST
Baca juga: Kementerian PUPR Bedah Ribuan Rumah di Papua Barat
Ditjen Perumahan: Rp4,20 triliun
- Pembangunan rumah tapak jabatan Menteri
- Pembangunan rumah susun (rusun) ASN dan Hankam
Dirjen Bina Konstruksi: Rp0,03 triliun
- Pelatihan dan sertifikasi tenaga kerja konstruksi (TKK) di IKN
- Manajemen pengadaan barang dan jasa terkait kinerja UKPBJ IKN. (cnn/hm20)
