8.3 C
New York
Friday, April 19, 2024

Delapan Model di Afrika Selatan Diperkosa Beramai-ramai Saat Syuting Hingga Pendarahan

West Village, MISTAR.ID
Serangan seksual mengerikan dialami delapan model yang sedang syuting video musik di West Village, Krugersdorp, Afrika Selatan. Sekelompok pria bersenjata memerkosa mereka.

Hal ini diceritakan tiga dari delapan korban. Mereka mengatakan, serangan seksual itu berlangsung selama sekitar 12 jam, Kamis (28/7/22) lalu. Para korban kehilangan keperawanan karena mengalami pendarahan akibat serangan tersebut.

Polisi sebelumnya mengumumkan, bahwa 67 tersangka telah ditangkap. Dua tersangka lainnya ditembak mati setelah melawan ketika hendak ditangkap.

Tiga model, dua saudara kandung dan satu tetangga mereka, termasuk di antara delapan korban, berbicara kepada Sunday World tentang serangan tersebut, Minggu (31/7/22).

Baca Juga:Sadis! Wanita ini Diperkosa, Disiksa dan Dipermalukan di Jalan

Salah satu korban berinisial NM menggambarkan bagaimana dirinya dan rekan-rekannya dipukul, ditendang, dicambuk dan dilecehkan secara seksual oleh para tersangka.

Setelah selesai, para tersangka memerintahkan mereka untuk menuangkan minuman dingin ke dalam cangkir kertas, dan dengan riang meminumnya untuk merayakan perbuatan jahat tersebut.

NM mengatakan, dia dan reka-rekannya telah dipesan oleh agen model mereka untuk pergi syuting video musik di Krugersdorp untuk seorang artis.

Mereka diangkut ke tempat artis tersebut di Midrand, yang kemudian mengangkut mereka dengan anggota kru ke Cowboy Farm di Krugersdorp, sebelah barat Johannesburg. Mereka kemudian pergi ke dekat tempat pembuangan limbah tambang di mana mereka mulai syuting video musik.

Baca Juga:Dijanjikan Kerja, Wanita Muda Dirampok di Asahan dan Nyaris Diperkosa

Korban mengatakan, saat mereka bersemangat menghitung mundur ke adegan terakhir video, namun tiba-tiba terdengar suara tembakan, dan para pria bersenjata muncul entah dari mana.

NM mengisahkan, setelah tembakan, kerumunan pria bersenjata asal Lesotho berlari ke arah mereka dari arah yang berbeda sambil menembak ke udara.

“Saya bersembunyi di balik pohon, tetapi setelah beberapa saat saya keluar mencoba untuk melihat di mana orang lain berada,” katanya.

“Salah satu pria melihat saya dan memerintahkan saya untuk berbaring dengan orang lain. Setelah itu, seorang lelaki tua yang mengenakan balaclava memanggil saya dan mengarahkan saya ke rerimbunan pohon, di mana dia kemudian memerkosa saya selama sekitar lima menit,” paparnya.

Baca Juga:Diungkap di Persidangan PN Medan, Korban Perampokan Nyaris Diperkosa

NM mengatakan, banyak pria terus memilih dia di antara gadis-gadis lain, dan membawanya ke rerimbunan pohon dan memerkosanya, bahkan ketika dia mengeluarkan banyak darah.

“Saya tidak yakin berapa banyak pria yang memerkosa saya, tetapi kami dapat mengatakan sekitar enam dan kebanyakan dari mereka memiliki senjata. Mereka tidak pernah menyentuh orang kulit putih yang ada di sana bersama kami,” katanya.

Korban lain, ZM, mengatakan bahwa dia diperkosa dua kali oleh dua pria berbeda di tempat yang berbeda hingga mengalami pendarahan. Kakak perempuan ZM, yakni NM, merasa sudah kehilangan keperawanannya akibat serangan mengerikan tersebut. Para korban kemudian dirampok uang, ponsel, sepatu dan perhiasan mereka.

Setelah menyerang para korban perempuan, para tersangka kemudian memerintahkan para pria dari kru syuting untuk menanggalkan pakaian.

Baca Juga:Berduaan di Kebun Sawit di Deli Serdang, Pacar Diperkosa Sepeda Motor Dirampas

Para korban mengatakan, setelah cobaan berat mereka yang berlangsung selama sekitar 12 jam, para tersangka memerintahkan mereka untuk pergi dengan kendaraan mereka.

Mereka melaju ke kantor polisi Krugersdorp, di mana anggota kru laki-laki masih setengah telanjang, melaporkan kasus pemerkosaan dan perampokan bersenjata.

Mereka kemudian dibawa ke Rumah Sakit Leratong di Kagiso di mana mereka menerima konseling dan perawatan medis. Polisi sedang menyelidiki 32 tuduhan pemerkosaan dan 22 tuduhan perampokan bersenjata.

Kasus ini telah memaksa Presiden Cyril Ramaphosa memerintahkan Menteri Kepolisian Bheki Cele untuk menangkap semua tersangka. Polisi awalnya menetapkan 20 orang tersangka. Namun, dalam pengembangan penyelidikan jumlah tersangka bertambah hingga 67 orang.(sindo/hm10)

Related Articles

Latest Articles