Medan, MISTAR.ID
Rizky Lewa alias Reza alias Reza Sumbing (25) pelaku pembunuhan terhadap siswi SMK yang mayatnya dibuang ke dalam sumur tua perladangan jambu di Dusun IV, Desa Serba Jadi, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, dikenakan pasal berlapis.
“Sudah kita tahan. Pelaku kita ancam pasal berlapis dengan ancaman hukuman di atas 15 tahun penjara,” ujar Penjabat sementara (Ps) Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa, Senin (26/12/22).
Fathir mengatakan, pelaku dijerat Pasal 80 kaitannya dengan UU Perlindungan Anak. Kemudian Pasal 338 tentang pembunuhan, serta Pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan, karena ada barang milik korban yang diambil pelaku.
Baca juga:Siswi SMA yang Diduga Dibunuh di Tebing Tinggi Itu Ternyata Sudah 3 Hari Tak Pulang ke Rumah
“Hasil visum didapati tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” ucapnya.
Tersangka sendiri, kata Fathir, ditangkap tim gabungan Polda Sumut, Polrestabes Medan dan Polsek Sunggal di kawasan Binjai Selatan, sehari setelah kejadian.
Tersangka melakukan pembunuhan dengan melilitkan tali dan dasi seragam sekolah ke leher korban, sebelum membuang mayatnya ke dalam sumur.
“Tersangka tidak menyetubuhi korban,” katanya.
Terungkapnya kematian Lidya Patmos Br Sitinjak (17) berawal saat warga menemukan jasad siswi SMK Nilai Harapan, warga Jalan Masjid Dusun IV Purwodadi, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang itu di dalam sumur tua.
Baca juga:Kakak Korban Pembunuhan di Sunggal Berharap Pelaku Segera Ditangkap
Lidya ditemukan tak bernyawa di dalam sumur tua masih menggunakan seragam sekolah putih abu-abu. Kondisi kancing baju terbuka, menggunakan bra warna ungu, memakai celana dalam 3 lapis dan hanya menggunakan sepatu di kaki sebelah kanan.
Sadisnya, leher diikat dengan dasi sekolah, dan wajah korban mengeluarkan darah dari mulut dan hidung. Mayat Lidya pertama kali ditemukan Mariati Br Silalahi. Saat itu Mariati bersama kakak iparnya sedang berada di ladang jambu. Saat hendak pulang, mereka memarkirkan becak dan sepeda di sekitar lokasi untuk mengambil barang ubi.
Setelah memotong batang ubi, Mariati yang hendak mengecek air di dalam sumur tua itu terkejut, melihat ada mayat yang sedang mengapung dengan posisi kaki berada di atas. (ial/hm06)
