18.6 C
New York
Monday, April 29, 2024

Ternyata ini Asal-usul Nama Bhayangkara yang Kini Melekat Pada Korps Kepolisian

MISTAR.ID-Rangkaian HUT Bhayangkara ke-77 yang puncaknya dirayakan pada 1 Juli 2023 mendatang sudah mulai. Berbagai kegiatan pun digelar korps berseragam coklat itu.

Tahukah anda kenapa kata Bhayangkara sangat identik dengan institusi Polri? Dalam KBBI, kata Bhayangkara mempunyai defenisi: Pangkat golongan tamtama dalam kepolisian di bawah bintara yang mencakup bhayangkara utama satu.

Kata Bhayangkara berasal dari sebuah sebutan yang diadopsi dari nama pasukan elit Majapahit pada masa lampau. Maknanya, pasukan yang memiliki kesaktian dan tiada tanding.

Baca Juga:HUT Bhayangkara 2023, Kapolres Tebing Tinggi Tabur Bunga di Pusara Pahlawan

Satuan prajurit elit tersebut pada masa lampau itu, berada dibawah pimpinan Mahapatih Gadjah Mada. Tugasnya menaklukkan Nusantara dan kemudian mencaplok wilayah kerajaan lain agar tunduk dan berada di bawah kekuasaan Kerajaan Majapahit.

Selain bertugas menaklukan wilayah Nusantara, pasukan ini bertanggungjawab sebagaii satuan pertahanan militer Kerajaan Majapahit.

Sakti Mandraguna

Kemampuan perang pasukan Bhayangkara pada zaman dulu memang tak diragukan lagi. Bukti-bukti sejarah yang menggambarkan Kerajaan Majapahit memiliki pasukan militer yang sangat tangguh cukup melimpah.

Dalam buku “Kumpulan Cerita Majapahit” yang dirilis Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto disebutkan, pasukan elit Bhayangkara memiliki ilmu bela diri yang tinggi. Tak ada pasukan lain yang bisa mengalahkan kemampuan mereka.

Bahkan laskar dari kerajaan lain–yang paling hebat sekalipun–tak sanggup melawan tentara elit Bhayangkara. Kerajaan Majapahit pun pada akhirnya mampu menaklukkan dan menguasai berbagai kerajaan lain di Nusantara.

Baca Juga:Jelang HUT Bhayangkara, Polresta Deli Serdang Kunjungi Panti Asuhan dan Jenguk Anggota Sakit

Salah satu kisah yang sangat fantastis terekam dalam sejarah. Saat itu Kerajaan Majapahit melindungi Raja Jayanegara dari aksi pemberontakan yang dilancarkan oleh Ra Kuti.

Melihat kehebatan pasukan Bhayangkara di bawah panji Kerajaan Majapahit, nama tersebut akhirnya diputuskan untuk disematkan kepada Polri. Na itu selanjutnya digunakan dalam peringatan HUT Bhayangkara yang jatuh pada tanggal 1 Juli setiap tahunnya.(mtr/hm01)

Related Articles

Latest Articles