10 C
New York
Saturday, May 4, 2024

Psikolog dan Dokter Jiwa Ingatkan Tingkat Emosional dan Kesehatan Mental Gen-Z

Medan, MISTAR.ID

Psikolog klinis dan dokter kejiwaan mengimbau Gen Z menyadari kecerdasan emosi dan kesehatan mental di era digitalisasi.

Dokter Spesialis Kejiwaan Anastasia mengatakan, bahwa gangguan kesehatan mental pada Gen Z erat kaitannya dengan teknologi yang sedang berkembang.

dr Anastasia menjelaskan, kecerdasan emosi merupakan pengendalian rasa dan perasaan pada diri atas berbagai macam keadaan yang dialami dan diungkapkan melalui tindakan ataupun ucapan.

Kestabilan tindakan dan perilaku seseorang bisa diukur melalui tingkat emosi, untuk menentukan kesehatan mental.

Baca Juga: Bawang Putih Ternyata Bisa Turunkan Berat Badan, Ini Caranya!

Ia menjelaskan, hal ini bisa terjadi karena kurangnya bersosialisasi dengan lingkungan sehingga banyak informasi yang mereka dapatkan tidak bisa didiskusikan kebenarannya.

“Sehingga membuat mereka mudah khawatir, ‘insecure’ istilahnya, belum lagi baperan. Ada kerentanan di situ terkait kesehatan mental anak-anak muda zaman sekarang,” kata dr Anastasia saat ditemui Mistar.id.

dr Anastasia berharap, para Gen Z menjaga diri dari pengaruh digital dan perlu menjadi pusat perhatian untuk mengurangi masalah mental.

Sementara itu, Psikolog Klinis, Dhebby Edriany menjelaskan bahwa faktor utama gangguan pada mental memiliki 3 indikator, yaitu relationship, daily life dan pyhisic.

“Tiga indikator ini yang paling sering didapati, seperti dalam hubungan,” katanya.

Ia mencontohkan, misalnya pasangan tidak membalas pesan. Hal itu bisa menimbulkan kecemasan.

Related Articles

Latest Articles