6.9 C
New York
Saturday, April 27, 2024

Minum Dua Cangkir Kopi Sehari Bisa Kurangi Risiko Penyakit Parkinson 8 Kali Lipat

MISTAR.ID

Penelitian terbaru yang dilakukan Institut Neurosains Nasional (NNI) Singapura menemukan bahwa minum dua cangkir kopi dalam sehari dapat mengurangi risiko Parkinson empat hingga delapan kali lipat.

Namun, kopi yang dimaksud adalah kopi lokal atau kopi tradisional yang terbuat dari biji kopi robusta. Menurut Profesor Tan Eng King, peneliti utama studi ini, yang juga adalah Wakil CEO Bidang Urusan Akademik dan Konsultan Senior di Departemen Neurologi NNI, mengatakan jika kafein dikenal memiliki efek pelindung potensial terhadap Parkinson dan kondisi neurodegeneratif lainnya.

“Kami menemukan manfaat kafein secara signifikan mengurangi risiko Parkinson dan mengurangi risiko genetik lebih tinggi terhadap orang asia yang memiliki riwayat keluarga dengan penyakit tersebut,” kata Prof Tan.

Lebih dari 8.000 orang mengidap Parkinson di Singapura. Menurutnya, ini adalah kondisi neurodegeneratif yang paling cepat berkembang di seluruh dunia.

Baca juga: Kalimantan Selatan Mencanangkan ‘Kota Sejuta Kopi’

Bagaimana kafein bisa mengurangi risiko Parkinson?

Kafein dikenal dapat mengurangi peradangan pada neuron di otak yang membantu mengurangi kematian sel. Namun, belum diketahui bagaimana kafein berinteraksi dengan variasi genetik Parkinson di Asia.

Penelitian selama ini menyebutkan orang Asia memiliki risiko 1,5 hingga 2 kali lipat lebih tinggi mengalami Parkinson. Variasi genetik orang Asia yang diketahui yang paling sering mengalami Parkinson adalah Asia Timur, khsususnya di Singapura.

Penelitian terpisah menyebutkan, 26 persen dari populasi lanjut usia di Singapura menunjukkan tanda-tanda Parkinson ringan.

Related Articles

Latest Articles