18.6 C
New York
Monday, April 29, 2024

Diet OMAD, Manfaat dan Bahayanya

MISTAR.ID
Diet kini menjadi gaya hidup. Kebanyakan orang melakukannya dengan berbagai alasan. Utamanya adalah alasan kecantikan agar tetap menjaga keindahan tubuh. Alasan berikutnya adalah kesehatan.

Akan tetapi, diet ketat yang anda lakukan juga banyak yang menimbulkan resiko bagi kesehatan. Bahkan tidak sedikit yang berujung kematian.

Ada banyak jenis diet yang dilakukan oleh masyarakat masa kini dengan prinsip prinsip yang dianut, Seperti tidak makan karbo, menghindari makan pagi, sarapan pagi cukup hanya dengan cereal dan lain sebagainya.

Salah satunya diet yang dikenal adalah diet OMAD. Prinsip diet OMAD atau one meal a day ini banyak diadaptasi lantaran dianggap membantu menurunkan berat badan dengan memaksa tubuh membakar lemak yang ada di tubuhnya.

Sebenarnya ini adalah jenis puasa intermiten, yang berganti-ganti antara periode sepanjang hari di mana Anda boleh makan apa saja dan periode di mana Anda tidak makan sama sekali.

Diet ini termasuk diet ketat karena Anda tidak makan selama 23 jam, lalu mengonsumsi semua kalori Anda dalam sekali makan.

Baca juga:Waktu Terbaik Minum Susu Saat Diet

Mengutip WebMD, seperti jenis puasa intermiten lainnya, makan satu kali sehari adalah cara memanipulasi cara tubuh Anda menemukan dan menggunakan bahan bakar.

Saat Anda makan dengan pola yang lebih tradisional, energi Anda berasal dari makanan yang Anda makan.

Saat Anda mengonsumsi karbohidrat, tubuh Anda memecahnya menjadi gula. Jika Anda memiliki lebih banyak gula dalam darah daripada yang Anda butuhkan, insulin akan membawa kelebihan tersebut ke dalam sel lemak Anda.

Jika Anda tidak makan dalam waktu lama, tubuh Anda memproduksi lebih sedikit insulin.

Related Articles

Latest Articles