Simalungun, MISTAR.ID
DPRD Kabupaten Simalungun menggelar rapat paripurna tentang hasil pembahasan pansus terhadap 7 Ranperda yang diusulkan pihak eksekutif, Rabu (9/11/22) sore.
Dalam rapat tersebut, Panitia Khusus (Pansus) II memberikan beberapa saran dan pendapat terkait Ranperda perubahan nama Perusahaan Daerah Agromadear, menjadi Perusahaan Umum Daerah Agromadear. Kemudian Ranperda tentang penyertaan modal kepada PD Agromadear.
Dalam rapat itu, Badri Kalimantan selaku juru bicara Pansus II mengatakan, untuk pembentukan struktur organiasi Perusahaan Umum Daerah Agromadear, harus benar-benar mengedepankan prinsip efisiensi dan efektivitas dengan semangat hemat struktur kaya fungsi.
Baca Juga:Dirut PD Agromadear Sakit, Pembahasan Perubahan Nama dan Penyertaan Modal Tertunda
Menurut Pansus II, adanya Ranperda tentang perubahan bentuk badan hukum Perusahaan Daerah Agromadear menjadi Perusahaan Umum Daerah Agromadear diharapkan mampu meningkatkan peran, fungsi badan usaha dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, menggali dan meningkatkan PAD untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Terkait penyertaan modal kepada PD Agromadear, Pansus II yang diketua Bernhard Damanik mengatakan harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.
Pansus II juga menyetujui Ranperda tentang perubahan bentuk badan hukum PD Agromadear dengan catatan, laporan hasil audit BPK RI diserahkan kepada Pansus II.
Baca Juga:F-Gerindra Minta Penjelasan Audit Keuangan Agromadear di Rapat Paripurna
Pansus II juga menyetujui Ranperda tentang penyertaan modal daerah ke dalam Perusahaan Umum Daerah Agromadear menjadi Perda.
Sementara itu, Direktur Utama PD Agromadear Tri Darma Sipayung berharap agar Ranperda tentang perubahan badan hukum bisa disetujui DPRD Simalungun. Karena menurutnya, PD Agromadear bisa menggali potensi daerah dan membuka peluang datangnya investor serta peningkatan ekonomi. (roland/hm14)
