Simalungun, MISTAR.ID
Komisi II DPRD Simalungun dalam rapat, Rabu (15/11/23), meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) agar memfokuskan perbaikan jalan raya.
Anggota DPRD Agus Irawan Sinaga, dalam rapat di di ruang Komisi II itu meminta agar perbaikan jalan kabupaten lebih diutamakan, terkhusus jalan nagori.
“Jalan di Nagori Sigodang Barat banyak yang berlubang, memang kecil-kecil. Tetapi jika tidak ada perhatian, kemungkinan dalam waktu dekat lubang itu akan membesar apalagi saat ini sering turun hujan,” ujarnya.
Baca Juga:Â Utang Pajak Air Bawah Tanah ke Pemkab Simalungun, Perumda Tirtauli: Tidak Akui Itu
Ia pun meminta pihak PUTR mempertimbangkan saran tersebut. Politisi dari Partai Perindo ini juga mengatakan anggaran untuk perbaikan jalan pada tahun mendatang lumayan besar, sehingga ia berharap anggaran yang dikucurkan dapat langsung menyentuh masyarakat.
“Karena masyarakat di sana mayoritas petani, dan mereka membawa hasil panen dan kebutuhan pertanian hanya melalui jalur tersebut,” tandasnya.
Agus juga meminta penyambungan jalan dari Nagori Bangun Jawa menuju Nagori Sipoldas segera dirampungkan.
“Paling sekitar 500 meter laginya itu, dan jalur itu menjadi alternatif bagi warga yang melintas, seperti beberapa bulan lalu sewaktu jalan putus di depan SMA N 1 Panombeian Panei, aktifitas warga menggunakan jalur alternatif tersebut, maka kembali diminta agar PUTR mempertimbangkan,” ujarnya.
Baca Juga:Â Harimau Jantan yang Terkena Jerat Babi Hutan di Simalungun Akhirnya Mati
Hal senada juga disampaikan anggota DPRD lainnya, Esron Simbolon dari Partai Hanura. Ia juga meminta agar PUTR lebih memprioritaskan kebutuhan masyarakat.
Ia meminta agar dinas yang membidangi pekerjaan umum di daerah Simalungun itu untuk memperbaiki jalan di daerah Kecamatan Bosar Maligas.
“Karena kalau kita putar lagi kebelakang, sudah bagaimana pembangunan Rumah Sakit yang menghabiskan anggaran hingga Rp 12 Milyar lebih, kemudian pembangunan kantor Camat berlantai 5 yang menghabiskan dana 20 Milyar untuk 4 kantor Camat, buat apa itu? Kalau anggarannga untuk perbaikan jalan tentu lebih bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. (Indra/hm22)
