Simalungun, MISTAR.ID
Harimau Sumatera (Panthera tigris) jantan dewasa yang terkena jeratan babi hutan di Simalungun dan dievakuasi ke Barumun Nagari Wildlife Sanctuary (BNWS), Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), Sumatera Utara (Sumut) akhirnya mati.
Satwa langka itu terkena jerat babi hutan pada Sabtu (21/10/23) lalu, di Dusun Marihat Tonga Nagori Marihat Raja, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun. Harimau jantan itu kemudian dievakuasi ke Barumun Nagari Wildlife Sanctuary.
Kepala Bidang Teknis (Kabid Tek) Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumatra Utara (Sumut) Fifin Nopiansyah menyampaikan, harimau jantan tersebut mengalami infeksi akibat luka kakinya setelah terkena jeratan babi.
Baca Juga:Â Harimau Sumatera yang Meronta di Simalungun Masih Dalam Pemulihan
“Kan kakinya infeksi tu terkena jerat, harimau -nya sudah mati,” kata Fifin seraya mengatakan pihaknya akan memberikan informasi lanjutan terkait harimau tersebut, Selasa (14/11/23).
Harimau yang diperkirakan berusia 4-5 tahun dengan berat kurang lebih 80 kg itu sebelumnya dirawat karena luka yang mengharuskan dirawat ke konservasi di Barumun. Setelah dirawat harimau tersebut mati. (Hamzah/hm22)
