9.8 C
New York
Friday, April 26, 2024

DPRD Simalungun Gelar Pansus Terkait Pelaksanaan Pilpanag Simalungun

Simalungun, MISTAR.ID

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Simalungun menggelar Panitia Khusus (Pansus) terkait penyelenggaraan Pemilihan Pangulu Nagori (Pilpanag).

Pansus yang digelar ini untuk membahas dan juga mempertanyakan pelaksanaan Pilpanag dengan menelan anggaran yang ditampung oleh APBD Pemkab Simalungun mencapai Rp 23 milliar.

Rapat Pansus ini pun mengundang Eksekutif dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagori (DPMPN) Simalungun dan pihak Hotel Patra Jasa Parapat selaku penyedia tempat Bimtek Penyelenggara Pilpanag Simalungun.

Ketua Pansus Pilpanag Erwin Parulian Saragih mengatakan, kegiatan Pansus yang mereka lalukan bersama anggota DPRD lainnya pun merupakan lanjutan Pansus sebelumnya.

“Rapat Pansus hari ini menindaklanjuti Pansus sebelumnya. Saat ini kita jadwalkan untuk memanggil beberapa pihak terkait pelaksanaan Pilpanag, kita lihat tadi yang hadir pihak penyelenggara Bimtek yakni, Hotel Patra Jasa Parapat,” ujar Erwin Parulian Saragih, Senin (5/5/23).

Erwin melanjutkan bahwa Bimtek yang dilakukan pihak penyelenggara dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagori sesuai pengakuan hotel berlangsung selama 13 hari.

Baca juga : Kepala OPD Harus Hadir dalam Pembahasan LKPj Bersama Pansus DPRD Simalungun

Bimtek itu memang dilakukan selama 13 hari sesuai pengajuan Pansus. Namun diperoleh informasi bahwa pelaksanaan Pilpanag tersebut tak sesuai, sehingga menjadi dorongan dari beberapa Fraksi untuk melalukan Pansus ungkap Erwinlagi.

Sementara itu General Manager (GM) Hotel Patra Jasa Parapat Bambang Setia Budi mengatakan, pihaknya tidak mengetahui anggaran Bimtek tersebut. Namun dari penawaran yang pihaknya berikan dan paket meeting tersebut Rp 275 ribu, itu yang dikerjakan dan diselenggarakan.

“Kalau anggarannya memang tidak disebutkan, tetapi dari penawaran yang kami berikan bahwa peket meetingnya Rp 250 ribu. Itu yang kami kerjakan dan diselenggarakan di Hotel Patra Jasa Parapat,” ungkap Bambang Setia Budi, Senin (5/5/23).

Dikatakan Budi lagi, kegiatan Bimtek itupun dilakukan selama 13 hari dengan biaya kurang lebih senilai Rp 800 juta. Adapun hal yang diberikan pihak hotel kepada Pemkab Simalungun sesuai kebutuhan kegiatan.

“Sesuai jadwal kegiatan dari pukul 08.00 WIB pagi hingga pukul 16.00 WIB, paket yang diberikan full day,” pungkasnya.

Dalam rapat tersebut, anggota Pansus yakni Bonauli Rajagukguk  sempat beberapa kali menanyakan kehadiran dari eksekutif. Namun karena  eksekutif tidak hadir maka rapat pun diskors (ditunda).

Pada pukul 13.30 WIB, rapat digelar lagi. Namun lagi-lagi pihal eksekutif tidak hadir meski telah diundang hadir baik via telepon dan surat. Belakangan diketahui, bahwa pihak penyelenggara Pilpanag tidak hadir lantaran tengah menyiapkan kegiatan pelantikan. (Hamzah/hm19).

Related Articles

Latest Articles