Pematang Siantar, MISTAR.ID
Pemerintah akan menggelontorkan bantuan pangan (bapang) tahap ketiga berupa beras 10 kg untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Pematang Siantar.
“Kemungkinan besar dilakukan pada 4 Oktober 2023 dan akan disalurkan kepada 15.164 KPM,” kata Koordinator Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kota Pematang Siantar, Armansya Nasution, pada Selasa (3/10/23).
Armansya menuturkan, harga beras terpantau masih melanjutkan kenaikan. Sehingga pemerintah pun mempercepat penyaluran banpang beras ke masyarakat untuk mengantisipasi, sekaligus mitigasi pelaksanaan kekurangan pangan akibat dampak dari fluktuasi harga di pasaran.
Baca juga:Â Bulog Siap Jor-joran Demi Redam Fluktuasi Harga Beras di Masyarakat
“Beras masih menjadi penyumbang inflasi tertinggi pada September 2023. Maka dari itu, pemerintah terus menggelontorkan beras ke tengah masyarakat agar tren inflasi tetap terkendali,” ujarnya.
Penerima bantuan sosial (bansos) beras ini, sebut Armansya, masih sama jumlahnya dengan KPM sebelumnya. Tidak ada perubahan ataupun mengalami penurunan dibandingkan tahap II.
Dikatakan, semua penerima banpang ini telah terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial (Kemensos) dan berhak mendapatkan bantuan pemerintah.
Baca juga:Â Kemendagri Sebut Penyaluran Bapang Lamban, Bulog Siantar: Data Kemensos Belum Datang
“Tetapi, jika KPM yang bersangkutan tidak ada dikarenakan meninggal dunia, pindah alamat dan lainnya, maka bisa diganti dengan warga lain. Syarat warga pengganti tersebut sudah masuk daftar tunggu bantuan pemerintah di DTKS,” papar Armansya.
Selain itu, lanjut dia, KPM yang tidak mengambil bansos tersebut bisa langsung diganti oleh pihak Kelurahan. “Saat menyerahkan ke warga, harus ada bukti dan pihak DTKS yang menyaksikan, serta dibuat foto,” tutupnya. (yetty/hm16)
