22 C
New York
Tuesday, April 30, 2024

Saat Demam Berdarah Menyerang, JKN Jadi Gantungan Harapan

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Demam Berdarah Dengue (DBD) salah satu penyakit yang biasanya muncul pada musim pancaroba yakni musim peralihan dari satu musim ke musim yang lain.

Hal ini seperti yang menimpa salah satu peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Aldrian Pradipta Amzari Sibuea (16). Saat ditemui di salah satu Rumah Sakit di Kota Pematang Siantar pada Kamis (10/11/22).

Ibu kandung Aldrian yang bernama Hasnani (38), mengaku sangat bersyukur sudah terdaftar dalam Program JKN. Selama dirawat di rumah sakit, anaknya ditangani dengan sangat baik oleh petugas kesehatan meskipun terdaftar sebagai pasien JKN kelas tiga.

Baca juga:JKN Grup Akuisisi The Miss Universe Organization dari IMG

Wanita yang sehari-hari bekerja sebagai ibu rumah tangga ini menceritakan kondisi anaknya yang dirawat karena menderita penyakit DBD.

“Awalnya ia mengalami demam selama tiga hari berturut-turut dan merasa pusing, sehingga saya mulai panik dan membawanya ke rumah sakit. Hingga hari ini anak saya masih dirawat. Anak saya sudah lima hari dirawat, syukur keadaannya juga sudah semakin membaik sekarang,” ujar Hasnani.

Ia menambahkan selama menggunakan kartu JKN, dirinya tidak mengalami kesulitan dan merasa sangat terbantu. Ia juga merasa dilayani dengan sangat baik oleh petugas kesehatan.

Hasnani menuturkan bahwa berkat JKN, ia tidak perlu menggunakan tabungannya untuk biaya pengobatan sang anak karena semua sudah ditanggung Program JKN.

Baca juga:Program JKN Bagaikan Obat Penenang Ketika Panik Menyerang

“Saya senang dengan pelayanan di rumah sakit ini. Meskipun saya tidak membayar karena menggunakan kartu JKN, tetapi tidak ada perbedaan pelayanan yang diberikan. Petugas kesehatannya juga ramah, kooperatif dan profesional,” kata Hasnani sambil tersenyum.

Di akhir pertemuan, Hasnani berharap seluruh peserta Program JKN dapat membayar iuran tepat waktu agar program yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan tersebut dapat terus berlangsung dan membantu masyarakat Indonesia, terutama bagi yang kurang mampu. (yetty/hm06)

 

 

Related Articles

Latest Articles