Pematangsiantar, MISTAR.ID
Pemko Pematangsiantar melalui Dinas Perhubungan (Dishub) mencatat puluhan kejadian kecelakaan lalu lintas (laka lantas) selama arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 2024. Dari angka itu, tidak ada korban jiwa.
Kepala Bidang (Kabid) Perhubungan Darat Dishub, Agresa Affandi mengatakan, peristiwa kecelakaan didominasi oleh kendaraan sepeda motor. Salah satu faktor penyebabnya, dipicu pengendara yang kurang berkonsentrasi dalam berkendara.
“Kami mencatat ada 20 kejadian laka lantas selama periode tanggal 3 sampai 17 April 2024,” sebutnya saat dikonfirmasi, pada Kamis (18/4/24).
Baca juga:Dishub Sumut Klaim Angka Kecelakaan Menurun Selama Mudik 2024
Agresa bilang, angka kecelakaan tak lepas dari arus lalu lintas (lalin) yang meningkat secara signifikan. Sebagaimana disebutkan, volume kendaraan yang melintasi Kota Pematangsiantar mencapai 500-800 unit per jamnya selama Lebaran.
“Tempat Kejadian Perkara (TKP) kecelakaan didominasi di Jalan Medan, Kecamatan Siantar Martoba. Ada 7 peristiwa di lokasi di waktu yang berbeda-beda,” katanya.
Dia menyebut, jumlah angka sesuai laka lantas dengan data yang dihimpun oleh Polres Pematangsiantar, Jasa Raharja dan Dishub selama arus mudik dan balik Lebaran. Kata Agresa, berkat peran seluruh instansi memastikan arus lalu lintas Lebaran 2024 berjalan aman dan lancar.
Baca juga:Kakorlantas: Angka Kecelakaan Selama Mudik Lebaran 2024 Menurun
Diketahui, sebanyak 304 orang personel dikerahkan Polres Pematangsiantar dalam Operasi Ketupat Toba 2024.
Kapolres, AKBP Yogen Heroes sebut, penempatan anak buahnya itu di 4 Pos Pengamanan (Pospam) dan 3 Pos Pelayanan (Posyan).
Pos yang berfungsi selain memastikan keamanan bagi pengendara, kata dia, termasuk juga untuk mengatur arus lalin. (jonatan/hm16)
