27.3 C
New York
Monday, April 29, 2024

Kolaborasi Pemko Siantar dan Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU Demi Penurunan Angka Stunting di Siantar

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sumatera Utara (USU) diajak untuk turut membantu menurunkan angka stunting di Kota Pematang Siantar.

Percepatan penurunan angka stunting merupakan program yang sangat penting karena memengaruhi pembangunan manusia yang lebih berdaya saing di masa depan.

Ajakan tersebut disampaikan Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani dalam sambutannya saat menghadiri acara Pengabdian Masyarakat, dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-64 Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU, di Balai Bolon Lapangan H Adam Malik Pematang Siantar, Sabtu (14/1/23).

Baca Juga:Wali Kota Siantar Ajak Keluarga Percepat Penurunan Angka Stunting

“Program percepatan penurunan stunting merupakan salah satu fokus Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar, yang membutuhkan penyelesaian yang multi struktural,” kata dr Susanti, sembari menyebutkan kegiatan tersebut obat dari rasa rindunya kepada teman-teman dari FK USU.

dr Susanti menyebutkan, bahwa saat ini, angka stunting di Kota Pematang Siantar tercatat sekitar 15 persen, dan masih di bawah angka stunting Provinsi Sumatera Utara, yang berada di angka 20 persen.

Ditambahkannya, Pemko Pematang Siantar mempunyai komitmen yang tinggi agar di tahun 2024 angka stunting di bawah 14 persen.

Baca Juga:Berhasil Turunkan Angka Stunting, PMKRI Apresiasi Pemko Medan

“Untuk itu dibutukan sinergitas seluruh stakeholder, baik itu pemerintah maupun swasta untuk bersama-sama dalam rangka menurunkan angka stunting, khususnya di Kota Pematang Siantar,” tandas dr Susanti, seraya menambahkan di tahun 2045, Indonesia akan memasuki bonus demografi, di mana jumlah usia produktif jauh lebih besar dari pada usia lanjut.

Dalam kesempatan tersebut, dr Susanti mengajak Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU untuk turut membantu Kota Pematang Siantar agar cepat menurunkan angka stunting.

Sebelumnya, Ketua Panitia dr Rita Evalina Rusli SpA(K) dalam sambutannya menuturkan, kegiatan Pengabdian Masyarakat tersebut dapat terlaksana atas dukungan penuh dari Wali Kota Pematang Siantar.

Baca Juga:2024, Target Kasus Stunting 14 Persen di Sumut

“Dalam rangka ulang tahun yang ke-64, Ilmu Kesehatan Anak FK USU ini juga akan menggelar edukasi tentang kesehatan bayi dan pemeriksaan kesehatan pada bayi. Seperti pengukuran berat badan, tinggi badan, dan kesehatan bayi. Kemudian pemeriksaan bayi, serta pengumuman juara Lomba Bayi Sehat,” jelasnya.

Ia mengaku optimis, di tangan dr Susanti selaku wali kota yang berlatar belakang dokter anak, maka kesehatan anak akan semakin terfokuskan.

“Semoga pengabdian masyarakat ini bermanfaat buat kita semua,” ujarnya.(yetty/hm10)

Related Articles

Latest Articles