20.7 C
New York
Thursday, May 9, 2024

Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Melawan Indonesia, Pelatih Irak Mendapat Kritikan

Jakarta, MISTAR.ID

Timnas Indonesia dan Irak akan bertemu dalam laga pertama Grup F di Stadion Internasional Basra, Kamis (16/11) mendatang untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 sekaligus Kualifikasi Piala Asia 2027.

Jelang pertandingan, pelatih Timnas Irak, Jesus Casas mendapat banyak kritikan. Salah satu yang menyampaikan kritikan adalah mantan pemain Irak Ahmed Mnajed karena pelatih Irak kerap mencoba pemain yang berbeda dalam sejumlah pertandingan terakhir.

“Apa yang harus dilakukan pelatih Jesus Casas adalah memilih skuad yang kuat dan sama untuk Kualifikasi Piala Dunia dan kualifikasi Piala Asia,” terangnya.

Baca juga:Kualifikasi Piala Dunia, Pelatih Irak Panggil 22 Pemain Eropa Melawan Timnas Indonesia

Mnajed sangat menyoroti komposisi lini belakang tim berjulukan Singa Mesopotamia itu. Ia melihat perubahan komposisi pemain yang sering dilakukan dikuatirkan akan menjadi penyakit di barisan pertahanan.

Ia mencatat, enam kali pertandingan terakhir, timnas Irak tidak pernah menang pada waktu normal, empat kali imbang dan dua kali kalah. Selama pertandingan itu, gawang tim Irak sembilan kali kebobolan dan enam kali mencetak gol.

Pada empat laga terakhir, Irak tiga kali menang adu penalti dan satu kali kalah adu penalti.

Baca juga:Kalah dari Irak, Shin Tae-yong: Timnas U-20 Tidak Putus Asa

“Barisan pertahanan merupakan masalah lama bagi tim Irak, dan sebagai dasar, kuartet terbaik haruslah dipilih, karena [kita] telah mencoba banyak pemain dalam beberapa waktu terakhir,” tutur Mnajed.

Kritik serupa juga sebelumnya dilontarkan Ali Abdul Jabbar, eks timnas Irak lain. Abdul Jaber mengingatkan Jesus Casas yang sudah memainkan lebih dari 15 pemain berbeda di lini belakang.

“Casas mencoba lebih dari 15 pemain di lini pertahanan melawan lawan dengan kekuatan berbeda. Saya pikir gambarannya sudah jelas bagi pelatih asal Spanyol, dan dia sekarang diharuskan mengatasi kesalahan yang jelas di lini pertahanan sesegera mungkin, mungkin sebelum kualifikasi,” ucap Abdul-Jabbar.(cnn/hm17)

Related Articles

Latest Articles