Toba, MISTAR.ID
PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungannya, menyalurkan sejumlah bantuan bagi masyarakat Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Toba yang terdampak akibat bencana banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi baru-baru ini.
Vice President CSR PKBL PLTA Inalum Zainuddin Igbal Sidabutar, Minggu (11/9/22) mengatakan hal itu. Menurutnya, serah terima bantuan dilaksanakan di Kantor Desa Pasar Lumbanjulu pada 6 September 2022 lalu. Bantuan yang disalurkan di antaranya bultank volume 1.000 liter sebanyak 20 unit, sembako untuk perlengkapan dapur umum Dinas Sosial dan bantuan alat berat (ekskavator) dan mobilisasinya selama 10 hari untuk normalisasi sungai di wilayah yang terdampak banjir.
Baca Juga:Sejumlah Desa di Toba Diterjang Banjir, 50 Rumah Terendam
Bantuan langsung diserahkan Zainuddin Igbal Sidabutar kepada Camat Lumbanjulu Besron Doloksaribu. “Turut hadir perwakilan dari DPRD Torang Sitorus, sekretaris dan aparat desa, serta tokoh masyarakat Desa Pasar Lumbanjulu,” ujar Zainuddin.
Camat Lumbanjulu Besron Doloksaribu dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas perhatian Dean kepedulian Inalum. Bultank sangat membantu dalam penampungan air bersih untuk dimanfaatkan warga yang terdampak banjir,” ujarnya.
Sementara itu anggota DPRD Toba Torang Sitorus juga mengucapkan hal senada. Dia menyampaikan terima kasih atas kepedulian dan perhatian pihak Inalum dalam membantu penanganan dampak bencana. “Semoga bantuan yang diterima dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Demikian, hubungan yang terjalin antara pemerintah dan warga Kecamatan Lumbanjulu dengan perusahaan semakin baik kedepannya,” ujarnya.
Baca Juga:Bupati Toba Pimpin Tanggap Banjir di Lumbanjulu, 50 Hektar Sawah Rusak
Sebagaimana diketahui, bahwa pasca terjadinya bencana banjir bandang dan longsor pada 28 Agustus 2022 yang lalu di Kecamatan Lumbanjulu, PT Inalum (Persero) langsung tanggap dengan memberikan bantuan penanganan berupa sembako untuk perlengkapan dapur umum Dinas Sosial Kabupaten Toba, bantuan ekskavator dan mobilisasinya selama 10 hari untuk normalisasi sungai di Desa Jangga Dolok dan bantuan bultank (tangki air) volume 1.000 liter sebanyak 20 buah kepada Pemerintah Kecamatan Lumbanjulu.(james/hm15)
