Asahan,MISTAR.ID
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kisaran menyasar kepesertaan Bukan Penerima Upah (BPU) dengan melakukan sistem jemput bola di Pasar Inpres Kisaran, Rabu (23/12/2023).
KepalaBPJamsostek Cabang Kisaran Aziz Muslim menjelaskan, kegiatan bertajuk Aktivasi Pasar Kerja Bebas Cemas ini menyasar masyarakat pedagang. Selain menargetkan kepesertaan juga diberikan edukasi sosialisasi manfaat program.
“Kita berharap masyarakat utamanya para pedagang di pasar ini mendapatkan pemahaman sosialisasi, mereka tau manfaat programBPJamsostek untuk meningkatkan perlindungan para pekerja,” ujarnya.
Baca juga: Kepala BPJamsostek Padangsidimpuan Temui Sekda Nias Selatan
Dengan iuran Rp 16.800, para pekerja BPU seperti pedagang, penjual daging, penjual sayur dan lainnya bisa mendapat perlindungan paripurna BPJamsostek berupa perawatan sampai sembuh ketika terjadi kecelakaan kerja dan santunan kematian senilai Rp 42 juta.
Dengan mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, Pekerja informal seperti pedagang pasar akan “Dagang Lebih Tenang”. Selain akan mendapatkan banyak manfaat, risiko pekerja saat bekerja akan lebih terjamin, karena memiliki jaminan kematian.
“Antusias para pedagang cukup tinggi, bisa kita lihat beberapa pedagang langsung melakukan pendaftaran di tempat,” katanya.
Dalam kegiatan tersebut bagi masyarakat yang mendaftar lewat aktivasi pasar itu mendapatkan souvenir dari BPJamsostek .
Baca juga: Anggota DPR RI Sosialisasi BPJamsostek di Madina
Aziz berharap kepada para pedagang dan pekerja informal lainnya dapat bergabung menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan, karena menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan merupakan pelaksanaan dari undang-undang dasar dalam mensejahterakan masyarakat Indonesia.
Dalam kegiatan aktivasi pasar itu, BPJamsostek Cabang Kisaran menggandeng kerjasama dengan Radio Permata dan disiarkan secara live report. Selain mendapatkan souvenir menarik bagi 100 peserta yang mendaftar juga diberi kupon lucky draw mendapatkan berbagai hadiah elektronik lainnya. (Perdana/hm17)