Batu Bara, MISTAR.ID
Niat membangun proyek strategis nasional, seperti mendirikan kawasan industri, sudah lama diwacanakan Bupati Batu Bara, Ir H Zahir MAP. Proyek strategis itu dimaksudkan untuk mempercepat progres pembangunan di segala bidang, termasuk membuka lapangan kerja sekaligus meningkatkan PAD.
Rencana kawasan insdustri di Pemkab Batu Bara itu, berupa kawasan kilang minyak dan gas Kuala Tanjung. Tapi semua itu butuh dukungan dari masyarakat.
Hal itu disampaikan Bupati Batu Bara Ir. H Zahir MAP pada saat pelantikan pengurus 12 Divisi Gemkara Kecamatan se Kabupaten Batu Bara di Pantai Sojono (Perjuangan), Kecamatan Medang Deras, Sabtu (22/2/20) petang.
Lanjut Bupati Batu Bara, meski pun telah ditetapkan sebagai proyek strategis nasional, namun investor akan tertarik untuk datang kalau masyarakat menyambut dan mendukung pembangunan.
“Seperti pembebasan lahan untuk kawasan industri yang harus disetujui warga pemilik tanah,” terang Zahir mencontohkan dukungan masyarakat itu.
Dikatakan Bupati, warga harus bersedia membebaskan lahannya dengan menerima ganti rugi yang nilainya ditetapkan sesuai harga pasar.
“Bila masyarakat tidak melaksanakan itu, dipastikan investor tidak mau masuk,” imbuhnya.
Terkait penetapan lokasi yang sudah bolak-balik diminta Pelindo I, sampai saat ini masih belum dapat diberikan Pemkab Batu Bara. Karena lahan sampai saat ini kata Bupati belum tersedia.
Untuk melancarkan program strategis nasional ini, Bupati mengharapkan peran Gemkara untuk turun memberi pengertian dan pemahaman kepada masyarakat yang tanahnya terkena proyek pembangunan Pelindo, agar masyarakat betsedia mebebaskan lahannya dengan nilai ganti rugi sesuai harga pasar.
Imbuh Bupati, Belawan dan Aceh juga ingin lokasi industri ditetapkan di Batu Bara. “Mereka meminta itu karena kawasan industri jelas menguntungkan daerah dan masyarakat,” katanya.
Kehadiran proyek strategis nasional ini, kata Bupati membutuhkan sangat banyak tenaga kerja. Untuk kawasan industri kilang minyak dan gas saja, butuh 25.000 orang belum lagi kawasan industri yang akan membutuhkan 80.000 pekerja. Kuota tenaga kerja akan diutamakan dari putra daerah Batu Bara.
“Saya berharap Gemkara ada pada setiap tingkatan Musrenbang tersebut,” pungkas Bupati.
Ketua Umum Pengurus Besar Gerakan Masyarakat Menuju Kemakmuran Batu Bara (PB Gemkara) Drs.Khairul Muslim mengatakan, agar seluruh kader Gemkara bertanggungjawab mendukung pembangunan di Batu Bara.
Gemkara juga diharapkannya untuk menjauhi dan memerangi narkoba. Dan kepada pihak kepolisian meminta, kalau ada anggota Gemkara terlibat narkoba, agar ditindak tegas.
Sementara itu, Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis, SH.MH mengharapkan, seluruh pengurus Gemakara yang dilantik (sebanyak 12 divisi) mampu mewujudkan sinergitas baik dengan Polres Batu Bara dalam menciptakan Kamtibmas, dan mendukung pembangunan di Kabupaten Batu Bara.
“Harapan ke depan, dengan dilantiknya pengurus divisi kecamatan Gemkara, akan melahirkan rasa tanggungjawab membesarkan Gemkara di wilayahnya masing masing hingga ke desa dan kelurahan,” kata Kapolres Batu Bara.
Reporter: Ebson
Editor: Herman
Pelantikan Divisi Gemkara Batu Bara.(f:mistar/ebson)
