15 C
New York
Sunday, May 12, 2024

HUT Toba ke-25 Tahun, Harus Mampu Tingkatkan Ekonomi Warga Melalui Pariwisatanya

Menurut Aldi, tidak ada salahnya Pemkab Toba menggelar acara selama seminggu hingga dua minggu dengan mengisi berbagai acara seperti event yang mengundang seluruh warga agar berperan untuk menampilkan produk pertanian, produk olahan UMKM, promosi objek wisata, pameran budaya, sehingga aspek penting rencana pengembangan pariwisata Toba seperti, atraksi, amenitas dan aksesibilitas dapat diwujudkan.

“Sehingga melalui perhelatan tersebut setiap masyarakat, pelaku wisata, potensi pariwisata, pegiat budaya akan semakin digalakkan dan dikemas sedemikian rupa untuk menjadi yang terbaik dilihat setiap orang. Dengan demikian seluruh mata akan tertuju ke Toba setiap tahunnya dan bertanya seperti apa kabupaten itu, imbasnya warga daerah lain akan ke Toba,” sebut Aldi.

Peningkatan jumlah kunjungan tersebut akan berimbas khususnya bagi pelaku perhotelan, UMKM, ragam budaya Batak di Kabupaten Toba selain berdampak untuk wisatawan domestik dan mancanegara akan mengetahui spot-spot wisata.

Baca juga : Filosofi Dalihan  Natolu Potensi Kabupaten Toba Jaring Wisatawan

Dengan demikian setiap desa akan membuat peta miniatur desanya masing-masing sehingga dapat dilihat setiap orang potensi objek wisata menarik mereka yang pantas dan wajib dikunjungi.

Belum lagi selama digelarnya acara tersebut akan menarik perusahaan untuk ikut berpartisipasi memamerkan produknya. Sudah tentu turut sertanya mereka akan menggelontorkan anggaran semacam membeli stan kepada Pemkab Toba.

“Paling utama berdampak pada pendapatan daerah akan meningkat. Sehingga melalui pajak akan melanjutkan pembangunan untuk mendukung obyek wisata sehingga program pariwisata dapat terwujud untuk meningkatkan ekonomi masyarakat maka kabupaten ini sudah secara paten menyandang Destinasi Pariwisata Super Prioritas,” pungkas Aldi. (nimrot/hm18)

Related Articles

Latest Articles