13.3 C
New York
Friday, May 10, 2024

Bupati Tapanuli Resmikan Jembatan Ir Soekarno Sigurunggurung Pahae Jae

Taput, MISTAR.ID

Bupati Tapanuli Utara Drs Nikson Nababan bersama dengan Danrem 023/KS Kol Inf Dody Triwinarto seta Dandim 0210/TU Letkol Inf Hari Sandra meresmikan Jembatan Gantung Ir Soekarno sepanjang 68 meter, di Dusun Hutabagasan Desa Sigurunggurung Pahae Jae, Rabu (31/8/22).

Jembatan gantung ini merupakan jembatan strategis yang menghubungkan beberapa dusun dan lokasi pertanian, sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat menjadi akses ke lokasi permukiman dan pertanian.

Pada kesempatan itu, Bupati Taput memberikan sambutannya, bahwa ini merupakan bentuk kerja sama Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara dengan TNI.

Baca Juga:Bupati Taput Targetkan SPAM Atasi Krisis Air Minum Tuntas 2023

“Sinergitas dan gotong royong merupakan hal yang terpenting untuk mencapai sesuatu yang kita inginkan bersama,” ujarnya.

Bupati Taput mengungkapkan rasa terima kasih kepada TNI yang telah bergotong royong menyelesaikan jembatan gantung ini.

​”Saya mengucapkan terima kasih untuk TNI yang telah bekerja sama dengan Pemkab untuk menyelesaikan Jembatan Gantung Ir Soekarno,” sebutnya.

Baca Juga:Bupati Taput Resmikan Jembatan Ir Soekarno di Desa Lobu Sihim Simangumban

Di akhir sambutannya, Nikson Nababan menyampaikan, jembatan ini merupakan program prioritas Pemkab Taput sebagai bentuk kehadiran pemerintah dalam mensejahterakan petani.

“Saya sampaikan, bahwa jembatan ini dapat menjadi mobilitas masyarakat untuk ke lokasi pertanian dan tidak perlu lagi menyeberang ke lokasi pertanian dengan berenang yang sangat berisiko. Mari kita jaga bersama jembatan ini agar dapat bertahan lama untuk ke depannya,” tegasnya.

Salah satu tokoh masyarakat, A Sitompul warga Desa Sigurunggurung mengucapkan terima kasih kepada Bupati Nikson Nababan, Danrem dan Dandim yang telah memberikan perhatian di desa mereka dengan membangun jembatan gantung.

Baca Juga:Pembebasan Lahan untuk Bangun Jembatan Tano Ponggol Harus Melalui Pendekatan Persuasif

“Kami masyarakat tidak perlu lagi menyeberang dengan rasa takut ke lokasi pertanian dan permukiman. Dengan terbangunnya jembatan ini, hasil pertanian dari perkebunan kami dapat kami angkut dengan lancar menggunakan sepeda motor,” tuturnya.

Sementara, Danrem 023/KS Kol Inf Dody Triwinarto menyampaikan, jika dia meyakinkan masyarakat bahwa jembatan itu merupakan buah pikir dari Bupati Nikson Nababan. Acara dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti beserta pengguntingan pita.

Dalam peresmian itu, tampak hadir Kadis PUTR, Kadis Perhubungan, Kadis Perukim, Ka Penanggulangan Bencana, Camat Pahae Jae, dan kepala desa se-Kecamatan Pahae Jae.(fernando/hm10)

Related Articles

Latest Articles