Medan, MISTAR.ID
Bupati Humbang Hasundutan (Humbahas) Dosmar Banjarnahor berusaha menghindari pertanyaan wartawan saat akan dikonfirmasi mengenai perkembangan terbaru terkait banjir bandang dan longsor di Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja, Rabu (13/12/23).
Dosmar dengan cepat meninggalkan Hotel Santika Premiere Dyandra dan enggan memberikan tanggapan lebih lanjut terkait situasi tersebut.
Baca Juga:Â Komisi III DPR Minta Selidiki Dugaan Illegal Logging di Humbahas
Dosmar Banjarnahor menolak diwawancarai wartawan dengan mengatakan, “Itu saja tulis, yang sudah saya sampaikan di media. Sudah ada di berita semua. Itu saja ya.”
Ketika ditanya lebih lanjut mengenai pelaku pembalakan hutan di Simangulampe yang melibatkan 15 hektar hutan pinus dan tindakan tegas yang akan diambil Pemkab Humbahas, Dosmar kembali menunjukkan keengganannya menjawab.
“Pertanyaan lebih lanjut silakan tanyakan ke Polres Humbahas saja ya,” ujarnya sembari berlalu.
Baca Juga:Â Tim Tinjau Lokasi Diduga Penyebab Banjir Bandang Humbahas
Sebelumnya, Dosmar Banjarnahor meminta aparat penegak hukum untuk bertindak tegas terhadap pelaku pembalakan hutan di wilayah hulu yang menjadi penyebab longsor dan banjir bandang di Desa Simangulampe.
Kejadian tersebut telah menyebabkan 12 orang hilang. Hingga saat ini hanya dua di antaranya yang ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Nasib 10 korban lainnya masih belum diketahui. (Hutajulu/hm22)
