Thursday, May 8, 2025
home_banner_first
SUMUT

4 Kabupaten di Sumut Raih Opini WTP Atas Laporan Keuangan Pemda 2020

journalist-avatar-top
Senin, 8 November 2021 12.33
4_kabupaten_di_sumut_raih_opini_wtp_atas_laporan_keuangan_pemda_2020

4 kabupaten di sumut raih opini wtp atas laporan keuangan pemda 2020

news_banner

Toba, MISTAR.ID

Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Balige, selaku perwakilan Kementerian Keuangan di Provsu meyerahkan Piagam Penghargaan dari Pemerintah RI kepada empat kabupaten yang meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2020 di Aula Kantor KPPN Balige, Senin (8/11/21).

Keempat daerah tersebut yakni, Pemkab Toba, Tapanuli Utara (Taput), Humbang Hasundutan (Humbahas) dan Pemkab Samosir. Sebagaimana diketahui WTP merupakan opini terbaik yang diberikan oleh BPK selaku aparat pengawas eksternal pemerintah atas pemeriksaan laporan keuangan pemerintah.

Tahun ini, Pemerintah RI juga memberikan Plakat Penghargaan kepada Kabupaten Toba yang telah mendapatkan opini WTP lima kali berturut-turut. “Sementara Kabupaten Taput tujuh kali berturut-turut, Humbahas lima kali berturut-turut,” kata Kepala KPPN Balige Mahindun Dhiani Melda Harahap.

Baca Juga:Pemko Medan Raih Opini WTP dari BPK  

Mahindun Dhiani mengatakan, pencapaian Opini WTP diharapkan bukan sebagai tujuan akhir. Tetapi bagaimana pengelolaan keuangan dan pertanggungjawaban yang baik tersebut dapat digunakan sebagai informasi, masukan atau feedback bagi perencanaan dan penganggaran selanjutnya.

Terjaganya kualitas laporan pertanggungjawaban APBD merupakan pembuktian komitmen dan keseriusan kepala daerah dalam menjalankan tata kelola keuangan yang baik meskipun dihadapkan pada kondisi extraordinary (luar biasa) dan tidak terduga (unprecedented) sepanjang tahun 2020 akibat pandemi Covid-19.

“Sebagaimana yang kita ketahui, setiap tahunnya masing-masing Pemda sesuai amanat UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara wajib menyusun dan menyampaikan Laporan Keuangan kepada BPK untuk dilakukan audit/pemeriksaan. Salah satu indikator yang merefleksikan kualitas laporan keuangan tersebut adalah opini atas pemeriksaan laporan keuangan,” ujarnya.

Kriteria yang ditetapkan dalam pemberian opini yaitu kesesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan efektivitas sistem pengendalian internal pemerintah.

Baca Juga:Pemkab Karo Kembali Raih Opini WTP dari BPK RI 

Kepala KPPN Balige juga menguraikan terdapat empat opini yang diberikan BPK atas pemeriksaan Laporan Keuangan, yaitu Wajar Tanpa Pengecualian (WTP/ unqualified opinion, Wajar Dengan Pengecualian (WDP/ Qualified opinion), Tidak Memberikan Pendapat (TMT/Disclaimer of opinion) dan Tidak Wajar (TW/Adverse opinion).

Opini WTP diberikan dengan kriteria sistem pengendalian internal di entitas instansi yang telah memadai dan tidak terdapat salah satu yang material atas pos-pos laporan keuangan serta secara keseluruhan laporan keuangan telah menyajikan secara wajar sesuai dengan SAP.

Laporan keuangan 2020 merupakan laporan keuangan tahun keenam yang disusun menggunakan basis akrual. Pemerintah menyampaikan pentingnya pemanfaatan informasi keuangan dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) yang telah dikonsolidasikan bersama-sama dengan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP), untuk memberikan peta yang lengkap menunjukkan anggaran kegiatan yang dapat disinergikan. Sehingga tidak terjadi tumpang tindih sebagaimana amanat Presiden untuk terus meningkatkan efisiensi anggaran.

Baca Juga:Pemko Medan Terima Piagam Penghargaan WTP dari Kementerian Keuangan

Mahindun juga menyampaikan informasi bahwa untuk tahun anggaran 2020 terdapat 33 dari 34 Provinsi yang memperoleh opini WTP. “Kemudian untuk kabupaten terdapat 365 atau 88 persen dari 415 kabupaten yang memperoleh opini WTP, dan untuk kota terdapat 88 kota atau 95 persen dari 93 kota yang memperoleh opini WTP atas pemeriksaan laporan keuangan tahun 2020,” terangnya.

Rangkaian pemberian plakat dan piagam diterima masing-masing daerah, seperti Pemkab Toba diterima Bupati Poltak Sitorus, Taput diterima Wakul Bupati Sarlandy Hutabarat, Humbahas diterima Kepala BPKAD Jhon Heri dan Samosir diterima Asisten Administrasi Umum Lemer Manurung.

Turut hadir sejumlah pejabat utama dari keempat Pemkab tersebut di antaranya, Sekdakab Toba Audi Murphy Sitorus, Kepala BPKAD Toba Ganyang Situmorang, Kadis Kominfo Toba Lalo Hartono Simanjuntak dan pejabat lainnya. Rangkaian kegiatan berjalan kondusif dengan mengedepankan penerapan protokol kesehatan Covid-19.(james/hm12)

REPORTER:

RELATED ARTICLES