Pematangsiantar, MISTAR.ID

Ketua Komisi D DPRD Sumatera Utara, Timbul Jaya Sibarani (TJS), meminta agar perbaikan tembok penahan jalan yang roboh di Kelurahan Sigulang-gulang, Kecamatan Siantar Utara, Pematangsiantar, segera dilakukan.

Tembok yang dibangun dengan anggaran Rp2,7 miliar dari APBD Sumut itu roboh sebelum selesai dikerjakan atau masih dalam tahap pemeliharaan.

Timbul meninjau langsung lokasi kejadian pada Kamis, (13/2/25) bersama Kepala UPTD PUPR Pematangsiantar Dinas PUPR Sumut, Syarifuddin Lubis.

Dalam kunjungannya, TJS menegaskan bahwa proyek tersebut masih menjadi tanggung jawab kontraktor karena masih dalam masa pemeliharaan.

"Dengan adanya informasi ini, kami bersama kepala UPTD turun langsung untuk meninjau. Ternyata kegiatan ini masih dalam masa perawatan, sehingga masih sepenuhnya menjadi tanggung jawab kontraktor," ujarnya.

Ia menyebutkan, pihak Dinas PU tengah melakukan kajian teknis agar pembangunan ulang tembok tersebut lebih kuat dan tidak mudah roboh. Namun, ia meminta agar pengerjaan tidak menunggu hingga April seperti yang direncanakan.

"Kami sudah berdiskusi dengan PU. Saat ini mereka sedang melakukan pengkajian supaya bangunan lebih kokoh dan kejadian serupa ini tidak terulang. Rencananya, perbaikan akan dilakukan pada bulan April, tetapi saya meminta agar bisa dipercepat untuk menghindari kerusakan yang lebih parah," tegasnya.

Tembok penahan dengan panjang sekitar 28 meter dan tinggi lebih dari 10 meter itu ambruk pada Sabtu (18/1/25). Proyek ini dikerjakan oleh CV Sam Sam sejak September 2024 dengan masa pengerjaan 120 hari. (indra/hm20)