California, MISTAR.ID

WhatsApp akan membatasi jumlah pesan broadcast yang dapat dikirim oleh pengguna guna mengurangi spam di aplikasi. Pembatasan ini akan mulai diuji coba dalam beberapa minggu ke depan.

Meta memberikan contoh bahwa pengguna kemungkinan hanya diizinkan mengirim hingga 30 pesan broadcast per bulan. Jika ingin menjangkau lebih banyak orang, mereka disarankan menggunakan fitur Status atau Saluran.

Untuk akun bisnis, WhatsApp Business yang sebelumnya bisa mengirim pesan broadcast secara gratis dan tanpa batas, kini akan dikenakan biaya dalam versi berbayar yang disertai fitur tambahan.

Dilansir dari Techcrunch, Kamis (20/3/2025), Meta berencana menguji model baru ini untuk pembaruan produk atau penawaran spesial, termasuk fitur penjadwalan pesan.

Selama masa uji coba, bisnis akan diberikan 250 pesan broadcast gratis. Setelah itu, mereka harus membayar untuk mengirim pesan tambahan. Namun, harga layanan ini masih belum ditentukan.

Tujuan pembatasan ini adalah agar pengguna tetap menerima pesan broadcast tanpa merasa terbebani.

WhatsApp sebelumnya telah menerapkan beberapa langkah untuk mengurangi spam, seperti membatasi jumlah pesan pemasaran harian dan memperkenalkan fitur berhenti berlangganan dari pesan bisnis tanpa harus memblokir akun.

Dalam beberapa tahun terakhir, WhatsApp Business menjadi sumber pendapatan penting bagi Meta.

Aplikasi ini gratis digunakan oleh pedagang dengan fitur dasar seperti profil bisnis dan katalog produk. Namun, Meta mengenakan biaya untuk berbagai jenis pesan bisnis, seperti pemasaran, layanan pelanggan, dan otentikasi.

Selain perubahan pada kebijakan pesan broadcast, WhatsApp juga memperbarui logo aplikasi WhatsApp Business. (techcrunch/hm20)