Kerangka Kaum ‘Pekerja Keras’ Ditemukan di Piramida Mesir


Piramida Mesir. (f: ist/mistar)
Khartum, MISTAR.ID
Penemuan kerangka orang yang bukan kaum bangsawan di situs pemakaman Tombos, dekat Sungai Nil di Sudan, Piramida Mesir, mengejutkan banyak arkeolog.
Pasalnya, Piramida Mesir yang selama ini dianggap sebagai makan kaum bangsawan, ternyata ditemukan juga kerangka orang yang disebut sebagai ‘pekerja keras’.
Hal ini diketahui setelah analisis tulang dilakukan. Di mana, bentuk tulang antara si ‘pekerja keras’ dan kaum bangsawan memiliki perbedaan.
- Bangsawan → Jarang melakukan aktivitas fisik berat, kemungkinan hidup dalam kemewahan.
- Pekerja keras → Memiliki tanda-tanda aktivitas fisik berat sepanjang hidupnya.
"Makam piramida yang pernah dianggap sebagai tempat peristirahatan terakhir orang-orang paling elit, mungkin juga dihuni oleh staf berstatus rendah dan pekerja keras," ujar arkeolog dari Leiden University, Sarah Schrader, dilansir dari detik, Minggu (23/3/2025).
Para peneliti berpendapat bahwa para pekerja dimakamkan bersama tuannya untuk melayani mereka di kehidupan setelah mati, sebagaimana kepercayaan Mesir kuno.
Para arkeolog juga menemukan guci dan vas besar di makam ini, serta kerucut pemakaman dari tanah liat yang digunakan sebagai persembahan simbolis.
Piramida di Tombos dan Sejarahnya
Tombos adalah kota kolonial penting setelah Mesir menaklukkan Nubia sekitar tahun 1500 SM. Situs ini memiliki lima piramida bata lumpur, salah satunya adalah milik Siamun, firaun dari Dinasti ke-21 (1077–943 SM).
Meskipun piramida lebih identik dengan Mesir, sekitar 80 piramida juga dibangun di Kerajaan Kush (Sudan modern), menunjukkan pengaruh budaya yang luas di wilayah ini. (detik/hm20)
PREVIOUS ARTICLE
Huawei Rilis Ponsel Lipat dengan Desain Unik