Labura, MISTAR.ID

Berkas bakal pasangan calon (Bapaslon) Ahmad Rizal dan Darno yang diusung DPC PDIP Labuhanbatu Utara (Labura) ditolak Komisi Pemilihan Umum (KPU). Menanggapi masalah ini, Ketua DPC PDI Perjuangan Labura Sunaryo memastikan pihaknya telah melapor ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Sunaryo menyatakan, langkah tersebut diambil pihak mereka berdasarkan atas arahan dari DPP Partai.

“Kami datang ke Bawaslu untuk menyerahkan dokumen terkait sengketa Pemilu pasca dikembalikannya berkas pendaftaran Bapaslon Bupati dan Wakil Bupati Labura oleh KPU. Untuk itu, kita melakukan upaya hukum. Tentunya dalam hal ini melalui Bawaslu,” kata Sunaryo, Selasa (10/9/24) malam.

Pria yang pernah menjadi anggota DPRD Labura itu juga menyampaikan terima kasih kepada Bawaslu yang telah menerima laporan mereka.

Baca juga: Bersama Pengurus PDIP, Bapaslon Rizal-Darno melapor ke Bawaslu Labura 

“Ini kita apresiasi,” tambahnya didampingi Ahmad Rizal dan Darno.

Sementara itu Darno selaku Bapaslon Wakil Bupati yang diusung PDIP meminta dukungan dan doa dari masyarakat.

“Kami sebagai Bapaslon berharap doa dari masyarakat Labura agar mendukung dan memotivasi kami agar demokrasi terjaga. Kami juga karena didaftarkan oleh partai politik. Kami mengikuti arahan partai politik,” katanya. (sunusi/hm20)