Dirampok, Kepala Karyawan ini Dipukul Kayu Broti di Deli Serdang


Personel Polsek Bangun Purba melakukan olah TKP korban dirampok usai mengutip angsuran. (f:ist/mistar)
Deli Serdang, MISTAR.ID
Eka Juni Nababan, 25 tahun, warga asal Tanjung Balai yang kini tinggal di Dusun IV Desa Bangun Purba Kecamatan Bangun Purba Kabupaten Deli Serdang menjadi korban perampokan, Selasa (18/2/25) malam.
Peristiwa yang terjadi di Jalan Desa Ujung Rambe Gang Makmur Dusun III Kecamatan Bangun Purba tersebut mengakibatkan korban menderita kerugian mencapai Rp16.358.000.
Kasus ini telah dilapor ke Polsek Bangun Purba dengan Nomor: LP/B/14/II/2025/SPKT/ Polsek Bangun Purba/Polresta Deli Serdang/Polda Sumut, Rabu (19/2/2025).
Informasi diperoleh, saat itu korban bermaksud pulang ke rumahnya usai mengutip uang angsuran Mekar dan melintas di Jalan Gang Makmur Dusun III Desa Ujung Rambe.
Tiba-tiba laju sepeda motornya dihentikan oleh seorang pria bersebo dan memakai jaket kain hitam. Kemudian pelaku mengarahkan kayu broti di tangannya ke bagian kepala korban.
Namun, ditangkis korban pakai tangan kanannya hingga korban terjatuh dari atas sepeda motor yang dikendarainya.
Begitu korban jatuh, pelaku merampas tas berisikan uang Rp1.200.000, dua unit handphone dan uang dibungkus kertas HVS sebanyak Rp11.158.000.
Pelaku juga berusaha mengambil sepeda motor yang dikendarai korban. Sehingga korban langsung membuang kunci sepeda motornya ke pinggir jalan dan pelaku tidak dapat menemukannya.
Tak lama merampas tas sandang milik korban yang digunakan mengambil uang secara paksa. Jaket kulit korban juga dilarikan pelaku, sehingga korban teriak-teriak rampok.
Setelah mendapatkan tas dan uang milik korban, pelaku melarikan diri ke arah kebun sawit. Sedangkan korban mencari kunci sepeda motor yang dibuangnya. Setelah ditemukan korban pun pergi dari lokasi kejadian sambil berteriak meminta tolong kepada warga setempat.
Tiba di persimpangan Gang Makmur, korban berhenti dan meminta tolong kepada M Yusuf Ginting, warga sekitar. Korban menyebut telah dibegal dan dirampok. Yusuf kemudian mengumumkan kepada warga Gang Makmur menggunakan speaker.
Warga beramai-ramai keluar rumah dan mencari pelaku. Salah seorang warga Anto Idar sempat melihat pelaku mengendap dan langsung lari ke arah kebun sawit milik warga dekat bendungan tali air bawah.
"Pelaku dalam pengejaran," jelas Ķapolsek Bangun Purba, AKP Firdaus Kemit saat dikonfirmasi. (sembiring/hm18)
PREVIOUS ARTICLE
Diduga Meresahkan, Kafe di Lubuk Pakam Dirusak WargaNEXT ARTICLE
Polisi Ringkus Penjudi Togel Online di Batu Bara