Diduga Meresahkan, Kafe di Lubuk Pakam Dirusak Warga


Satu dari tiga warga desa yang mengalami luka karena dipukuli pengunjung kafe. (f:ist/mistar)
Deli Serdang, MISTAR.ID
Kafe Sihotang di Dusun I Desa Pasar Melintang Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang dirusak warga pada Sabtu (8/2/2025) malam.
Warga kesal karena kafe buka hingga menjelang dini hari dan diduga menyediakan wanita penghibur sehingga meresahkan. Selain itu, kemarahan warga juga dipicu adanya warga setempat yang dipukuli pengunjung kafe.
Pasca kejadian pengrusakan tersebut warung salah seorang bermarga Sitompul dirusak oknum preman.
"Kasus penyerangan warung sudah dilapor ke Polresta Deli Serdang. Begitu juga dengan tiga warga yang dipukuli di kafe Sihotang itu sebelumnya," kata warga Desa Pasar Melintang marga Pargusip, Jumat (21/2/2025).
Disebutkan warga tersebut, permasalahan di kafe Sihotang terjadi dengan warganya yang tinggal di sekitar lokasi.
"Warga setempat berkeberatan dan merasa terganggu dengan adanya aktivitas kafe yang menyediakan wanita-wanita. Sehingga membuat warga setempat resah dan terganggu hingga terjadi keributan. Ada tiga orang anak warga setempat dipukuli di kafe itu oleh pengunjung kafe yang minum-minum. Sehingga hal itu memicu kemarahan warga hingga terjadi keributan di kafe tersebut," tambah Pargusip warga Desa Pasar Melintang.
Menurut warga, kafe Sihotang awalnya kolam pancing. Kemudian berubah menjadi warung (lapo) tuak untuk tempat minum-minum.
"Awalnya warung kolam pancing. Belakangan berkembang menjadi kafe dan ada pula wanitanya. Sehingga menimbulkan keresahan dan warga kemudian menentang keberadaan kafe," ujar marga Sinaga.
Kanit Idik I Satuan Reskrim Polresta Deli Serdang, Iptu Yasmin Purba mengatakan pihaknya sudah menerima laporan korban dan kasus ini menjadi atensi pimpinan untuk ditindaklanjuti.
"Kasus ini sudah menjadi atensi pimpinan Polresta Deli Serdang. Pelaku harus ditindak tegas," ucapnya. (sembiring/hm18)