Jakarta, MISTAR.ID
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja dikabarkan masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Harapan Kita.
Rahmat dirawat karena pingsan saat menghadiri Perayaan HUT ke-77 Bhayangkara (HUT) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (1/7/23).
Oleh karena itu, Bawaslu berencana menggelar rapat pleno untuk mengangkat Pelaksana harian (Plh) Ketua lembaga pengawas pemilu tersebut. Anggota Bawaslu Lolly Suhety mengaku rekannya yang memintanya menjadi Plh Ketua Bawaslu.
Baca juga : Bawaslu RI: Idul Adha Jadi Pendorong Peningkatan Kerjasama Dalam Pemantauan Pemilu
“Teman-teman meminta kepada saya untuk Plh. Tapi kita masih ingin memeriksa situasinya sekarang. Karena ini hanya keputusan lisan, harus formal,” kata Lolly saat ditemui di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Minggu (7/2/23).
Diakuinya, tugas Bawaslu langsung dibagi jajaran pimpinan setelah Rahmat harus dirawat. Lolly mengaku meski Rahmat masih dalam perawatan, kerja dan tugas Bawaslu tidak akan terpengaruh.
“Kami sudah membagi tugas kan, begitu. Mas Bagja harus sembuh dulu, jadi kami yang handle. Kami semua memiliki peran untuk dimainkan,” katanya.
Baca juga : Bawaslu Sebut Belum Ada Identifikasi Aliran Dana Kampanye Bersumber dari Jaringan Narkotika
Selain itu, Lolly mengatakan kesehatan Rahmat terus membaik. Namun, Rahmat harus dirawat lebih lanjut di RS Harapan Kita.
“Saya diberitahu bahwa itu telah mengalami perbaikan, kondisinya baik tetapi perlu pemeriksaan lebih lanjut. Doakan saja biar cepat sembuh,” kata Lolly.
Baca juga : Bawaslu RI Tegaskan, Pemilu 2024 Tak Mungkin Ditunda
Sebelumnya, Rahmat tidak sadarkan diri saat menghadiri acara Puncak Hari Jadi (HUT) ke-77, SUGBK Bhayangkara pada Sabtu, 1 Juli 2023.
Saat itu, Rahmat Bagja dibawa ke Rumah Sakit Marinir Mintohardjo. Tak lama kemudian, Rahmat dipindahkan ke RS Harapan Kita pada Sabtu malam, 1 Juli 2023. (okz/hm18)
