17 C
New York
Thursday, May 16, 2024

Lima Tahun Belakangan, 34 Hewan Dilindungi Mati di Aceh

Konflik antara manusia dan satwa lindung masih menjadi masalah serius di Aceh. Petani sering mengalami kerugian akibat kerusakan tanaman mereka oleh gajah. Beberapa daerah konflik antara manusia dan gajah ada di Bener Meriah, Aceh Timur, Pidie, dan Aceh Jaya.

“Jika upaya untuk mengurangi konflik ini tidak berhasil, petani akan terus mengalami kerugian, dan satwa lindung akan terus menghadapi ancaman terus-menerus,” tutupnya.

Sebelumnya, Teuku Reza Ferasyi, Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala di Banda Aceh mencatat bahwa konflik antara manusia dan satwa lindung semakin meningkat.

Baca juga: Oknum Polisi Terlibat Jual-Beli Satwa Dilindungi

“Konflik ini mengancam kehidupan satwa lindung maupun manusia. Selain kerugian finansial, konflik ini telah menyebabkan korban manusia dan satwa,” jelas Teuku Reza.

Reza meminta pemerintah untuk mengevaluasi upaya mitigasi yang telah dilakukan selama ini.

“Kemungkinan metode yang ada selama ini belum efektif, sehingga konflik ini tetap menjadi masalah yang signifikan,” tambahnya. (kompas/hm20)

Related Articles

Latest Articles