11.8 C
New York
Monday, May 6, 2024

Gaya Hedon Anggota Polri Bak Selebriti

Medan, MISTAR.ID

Saat ini Polri menjadi sorotan publik. Mulai dari kasus Sambo, kerusuhan Kanjuruhan hingga keterlibatan Irjen Pol Teddy Minahasa dalam lingkaran narkoba.

Di tengah-tengah gejolak kasus besar menimpa Polri ini, masyarakat dan warganet justru menyoroti gaya hidup para personel Polri dan ibu Bhayangkari. Bagaimana tidak, saat diterpa musibah, para personel Polri masih menunjukan hedonisme atau kesenangan dengan gaya hidupnya.

Lihat saja penampilan-penampilan sosok Brigjen Andi Rian yang menjabat sebagai Dirtipidum Bareskrim Polri. Ia kerap menjadi sorotan warganet lantaran gaya berbusananya. Diketahui, setiap kali unjuk muka, gaya berpakaian Brigjen Andi Rian, khususnya kemeja yang dikenakan, harganya bisa mencapai jutaan hingga belasan juta rupiah.

Baca Juga:Masalah di Internal Polri: Sambo, Kanjuruhan hingga Teddy Terseret Sabu

Penampilan Brigjen Andri Rian menggunakan jenama mewah menimbulkan perdebatan tersendiri di lini masa. Banyak yang menilai gayanya terlalu mewah sebagai pelayan masyarakat.

Dalam salah satu cuitan akun twitter, kemeja yang digunakan Brigjen Andri tersebut disandingkan dengan produk keluaran jenama mewah, Burberry. Kemiripan dapat terlihat dari motif klasik khas Burberry yang diperbesar. Menelusuri situs resmi Burberry, terdapat produk yang persis bernama Check Stretch Cotton Poplin Shirt dan dijual seharga US$490 atau sekitar Rp7 juta.

Tak hanya itu, kemeja lain yang juga mencuri perhatian warganet adalah kemeja putih yang dihiasi bordiran empat garis hitam horizontal dan tulisan ‘Burberry’ di atas kantong bagian dada. Dirinya pun pernah terlihat menggunakan kemeja yang sama saat konferensi pers di Bareskrim Mabes Polri. Tertera informasi harga kemeja tersebut juga senilai US$470 atau sekitar Rp7 juta.

Baca Juga:Jokowi Soroti Gaya Hidup Pejabat Polri: Jangan Gagah-gagahan!

Tidak hanya kemeja, warganet juga gagal fokus dengan kemewahan Brigjen Andi yang lain, yakni cincin yang terpasang di jari manisnya dan jam tangannya. Menurut beberapa unggahan di Twitter, harga cincin tersebut ditaksir mencapai Rp1,2 miliar. Sedangkan jam tangannya disebut-sebut mencapai Rp240 juta lebih.

Kemudian, hidup mewah juga ditunjukan dari istri Ferdy Sambo, tersangka kasus pembunuhan Brigadir Josua Hutabarat, Putri Candrawathy. Gaya hidup Putri Candrawathi sedikit demi sedikit terbongkar saat sedang menjalani rekonstruksi di kediamannya di Saguling, Jakarta Selatan.

Hanya dari melihat koleksi tas di lemari rumahnya, mungkin masyarakat dan warga net sudah bisa membayangkan seperti apa gaya hidup istri Ferdy Sambo tersebut. Hal itu terungkap ketika sedang berlangsungnya rekonstruksi terhadap kasus kematian Brigadir J, di rumahnya, Selasa (30/8/22). Diketahui serangkaian reka adegan yang dilakukan disiarkan live melalui Polri TV terlihat penampakan koleksi tas mewah Putri Candrawathi di dalam rumah sang Jenderal.

Baca Juga:Batal Jadi Kapolda Jatim, Irjen Teddy Minahasa Dimutasi ke Yanma Polri

Koleksi tas mahal tersebut terlihat tepatnya di dalam lemari kaca. Atau yang kini trend disebut walk in closet. Ada satu tas mewah diduga keluaran Bottega berwarna merah cukup jelas terlihat. Usut punya usut, tas mewah tersebut bermerk Bottega Venetta.

Tas itu memiliki detail ikonik seperti anyaman. Meski ukurannya kecil, namun soal harganya, tas itu rupanya punya harga yang tak main-main. Melansir dari webiste resmi Bottega Veneta, tas tersebut dihargai Rp37,1 jutaan.

Bukan hanya itu, warganet juga fokus dengan penampilan nyentrik Putri Candrawathi saat menghadiri rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J. Berbeda dengan tersangka lainnya yang memakai baju oranye, istri Ferdy Sambo ini terlihat mengenakan kemeja berwarna putih dan celana panjang. Selain itu, PC juga terlihat menenteng tas mewah dari brand ternama dengan harga yang tak main-main.

Baca Juga:Kapolri: Apin BK Bandar Judi Online Kelas Atas Ditangkap di Malaysia!

Di sisi lain, setelah terjerat dalam kasus narkoba, harta kekayaan Irjen Teddy Minahasa pun menjadi sorotan. Bagaimana tidak, Teddy Minahasa menjadi anggota Polri terkaya berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN). Harta kekayaannya mencapai Rp29 miliar.

Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso pun menyoroti gaya hidup mantan Kapolda Sumbar ini. Ia menyebut tuntut hidup seorang Irjen Teddy Minahasa sangatlah besar.

Pasalnya diketahui Irjen Teddy Minahasa ini ternyata tergabung dalam sebuah komunitas mentereng. Ia juga merupakan Ketua Komunitas Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) yang kerap bersinggungan dengan kemewahan.

Baca Juga:Tak Hanya Apin BK, Polri Juga Tangkap 3 Buronan Judi Online di Kamboja

Ternyata bukan hanya masyarakat dan warganet yang menyoroti gaya hidup di lingkungan Polri yang sangant hedonisme ini. Bahkan orang nomor satu di Republik Indonesia, Joko Widodo, ikut geram melihat personel Polri dan Bhayangkari.

Presiden RI pun memanggil Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, seluruh Kapolda dan Kapolres. Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan dengan jajaran Kepolisian Negara Republik Indonesia di Istana Negara pada Jumat (14/10/22).

Dalam pertemuan itu, Presiden mengingatkan secara tegas kepada para polisi ikhwal gaya hidup mereka lewat perwakilan yang hadir. Tak main-main, dalam pertemuan itu dihadiri 559 personal Polri yang terdiri dari pejabat utama Mabes Polri, kapolda, serta kapolres.

Baca Juga:Kapolri Kantongi Bukti Dugaan Kapolda Jatim Jual Barbuk Narkoba

Dalam pertemuan itu Presiden Joko Widodo juga meminta para pejabat kepolisian untuk memperhatikan gaya hidup mereka yang berpotensi menimbulkan kecemburuan sosial di tengah situasi sulit yang dirasakan hampir semua elemen masyarakat.

Menurut Presiden Jokowi, kecemburuan sosial akibat gaya hidup mewah para pejabat kepolisian sangat berpotensi menimbulkan letupan sosial di tengah masyarakat. “Saya ingatkan yang namanya polres, kapolres, kapolda, pejabat utama, pejabat tinggi, ngerem total masalah gaya hidup. Jangan gagah-gagahan karena merasa punya mobil atau motor gede yang bagus, hati-hati, saya ingatkan hati-hati,” kata Presiden Jokowi dalam pengarahan tersebut sebagaimana disiarkan kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden.

Di Indonesia sendiri, institusi Kepolisian Negara Republik Indonesia atau Polri, terdapat struktur kepangkatan dan jabatan di Polri, yang nantinya menentukan besaran penghasilan atau gaji yang akan diterima oleh anggota. Lalu, berapa rincian gaji anggota polisi terbaru 2022?

Baca Juga:Alwi Hasbi Silalahi Apresiasi Kapolda dan Kapolri Tangkap Bos Judi Online Apin BK

Gaji polisi telah ditetapkan pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 17 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Belas atas PP Nomor 29 Tahun 2001 tentang Peraturan Gaji Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Dijelaskan bahwa gaji polisi ini dibedakan berdasarkan golongan. Gaji polisi yang terendah adalah jajaran Tamtama Rp1.643.500-Rp2.960.700, kemudian Bintara Rp2.103.700-Rp4.032.600 dan Perwira Pertama Rp2.735.300-Rp 4.780.600. Selanjutnya Perwira Menengah Rp3.000.100-Rp5.243.400 dan terakhir Perwira Tinggi Rp3.290.500-Rp5.930.800.(saut/hm15)

Related Articles

Latest Articles