Medan, MISTAR.ID
Kekhawatiran akan nasib ratusan pekerja PT Perkebunan Sumatera Utara (PSU) yang belum menerima gaji selama tiga bulan terakhir menjadi topik pembicaraan publik.
Dr Ismed Batubara, Pemerhati Sosial di Sumatera Utara (Sumut) meminta Pj Gubernur Sumut, Hassanudin untuk segera mencarikan solusi atas persoalan ini.
“Saran saya, salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengajukan sumbangan semua pejabat Pemprovsu melalui TPP mereka untuk membayar gaji semua pekerja PT PSU. Bahkan, Tunjangan Hari Raya mereka juga bisa dibayarkan dari hasil itu,” sebutnya saat dikonfirmasi melalui telepon, Senin (18/3/24).
Menurut Ismed, struktur TPP (Tambahan Penghasilan Pegawai) baru-baru ini yang diterapkan untuk pejabat Pemprovsu menunjukkan dana APBD Sumut cukup besar, terutama untuk membayar TPP para pejabat.
Baca juga :Â Krisis Keuangan PT PSU, Inspektorat Sumut Enggan Berkomentar
Namun, ironi ketika ratusan pekerja PT PSU yang bergantung pada penghasilan dari Pemprovsu justru tidak mendapatkan gaji mereka.
Ismed meminta Pj Gubernur Hassanudin agar mengambil tindakan bijaksana dalam menangani masalah ini. Ia menegaskan tanggung jawab gubernur adalah untuk mendengarkan aspirasi rakyat dan menyelesaikan masalah yang menyangkut kehidupan rakyat.
Baca juga :Â Gaji Karyawan PT PSU Rp8 Miliar Tak Terbayarkan
Selain itu, upaya konkret lainnya yang bisa dilakukan, menurut Ismed, adalah dengan menyuntikkan modal ke PT PSU. Ia mengingatkan pengawasan yang ketat perlu dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan dana tersebut.
Terkait pembelian aset tanah oleh PT PSU, Ismed mendukung Kejaksaan Tinggi Sumut untuk mengusut jika terdapat indikasi pelanggaran hukum.
“Ya, perlu tindakan tegas terhadap siapapun yang terlibat dalam pelanggaran tersebut,” tegasnya. (hutajulu/hm18)
