12.7 C
New York
Friday, October 25, 2024

Ketum PBNU Sebut ‘Santri-Santri Zaman Now’ di Momen Hari Santri

Jakarta, MISTAR.ID

Di momen rangkaian acara Hari Santri Nasional tahun 2024, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Ketum PBNU) KH Yahya Cholil Staquf menyebut ‘santri-santri zaman now’.

Sebutan istilah kekinian itu disampaikan KH Yahya Cholil Staquf dalam kegiatan Istigasah Kubra Hari Santri yang digelar di Kantor Pusat PBNU, Jakarta, pada Senin (21/10/24) kemarin.

“Hari Santri, kita gunakan momentum ini untuk menantang diri kita masing-masing, santri-santri zaman now, sudah seberapa ikut menyumbangkan perjuangan bagi cita-cita mulia dari para pendahulu kita,” tuturnya, dikutip mistar.id dari antara, pada Selasa (22/10/24).

Baca juga: Peringati Hari Santri, Pemkab Bagikan Dua Gulung Ambal Sajadah ke 17 Pondok Pesantren di Labura

Ulama bangsa yang akrab disapa Gus Yahya tersebut, juga mengajak seluruh santri untuk terus berkontribusi untuk bangsa Indonesia.

“Kita dituntut untuk memantaskan diri sebagai pewaris perjuangan para pendahulu itu untuk berupaya keras menyumbangkan perjuangan sekuat-kuatnya untuk kita sumbangkan kepada bangsa kita,” tukasnya.

Saat itu, Rois Aam PBNU KH Miftachul Akhyar menjelaskan, Hari Santri diperingati sebagai momentum memperkuat mental para santri dengan mengingatkan perjuangan ulama-ulama yang berkorban dengan nyawa untuk memiliki sebuah negara.

Baca juga: Pemkab Labura Peringati Hari Santri Nasional 2024: Santri Bisa jadi Pemimpin Bangsa

“Sebagaimana tema Hari Santri yaitu Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU yang juga Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf alias Gus Ipul mengatakan, Istigasah Kubra merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan kegiatan perayaan Hari Santri.

“Mudah-mudahan semua rencana yang sudah kita siapkan lancar, diridhai oleh Allah SWT dan yang paling penting adalah menginspirasi para santri untuk terus berbuat untuk kepentingan bangsa dan negara kita melalui sungguh-sungguh dan serius belajar di lingkungan masing-masing,” tutupnya. (ant/hm27)

Related Articles

Latest Articles