Medan, MISTAR.ID
Sebelum Lebaran 2023, Lapangan Gajah Mada Medan yang kini tengah dalam proses revitalisasi secara manfaat sudah dapat digunakan masyarakat, terutama untuk berolahraga.
Sedangkan untuk finishing secara keseluruhan guna penyempurnaan penyelesaian akan selesai setelah Hari Raya Idul Fitri.
Hal ini dikatakan Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau lapangan yang berlokasi di Jalan Krakatau Kelurahan Pulo Brayan Darat I Kecamatan Medan Timur, Senin (13/3/23).
Didampingi sejumlah pimpinan perangkat daerah terkait, peninjauan dilakukan Bobby Nasution untuk melihat progress pengerjaan yang sudah dimulai sejak Desember 2022 tersebut.
Baca Juga:Bobby Nasution Ajak PWNA Gerakkan Kembali Perekonomian Melalui UMKM
“Insya Allah, sebelum Lebaran Lapangan Gajah Mada sudah dapat digunakan masyarakat. Namun untuk finishing secara keseluruhan, merapikannya agar sempurna mudah-mudahan selesai setelah Lebaran,” kata Bobby Nasution.
Bobby mengungkapkan, pembangunan dan penataan Lapangan Gajah Mada Medan sama sekali tidak menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), tapi menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari para pelaku usaha di Kota Medan.
“Peninjauan ini kita lakukan untuk melihat perkembangan lapangan yang selama ini kurang produktif. Kini kita buat menjadi lebih produktif guna dimanfaatkan masyarakat untuk kegiatan olahraga, termasuk ada kegiatan usaha juga di dalamnya. Mudah-mudahan bermanfaat bagi masyarakat,” harapnya.
Jika dulunya hanya sebagai lapangan sepak bola, sambung Bobby, nanti akan ada sejumlah fasilitas olahraga yang akan terbangun seperti panjat tebing, sepak takraw, cafetaria, kantor pengelola serta jogging track.
Baca Juga:Bobby Nasution Minta Agar Medan Belawan Kondusif untuk Investasi
Untuk itu, orang nomor satu di Pemko Medan ini meminta Kadis Pemuda dan Olahraga Kota Medan untuk berkomunikasi dan berkoordinasi terkait standar sarana olahraga yang dibangun.
“Contohnya seperti panjat tebing, sudah sesuai apa belum dengan standarnya. Jangan pula nanti sudah dibangun teman-teman yang menggunakan panjat tebing malah bilangnya oh ini gak sesuai, bukan standarnya, nggak safety dan segala macamnya. Jadi, saya minta tolong dikomunikasikan,” ungkapnya.
Kepada masyarakat, Bobby Nasution juga berpesan agar fasilitas umum yang telah dibangun dapat dijaga dan dirawat.
“Fasilitas dibangun dengan partisipasi masyarakat. Jadi mari kita jaga kepercayaan masyarakat yang sudah mau membantu Pemko Medan, caranya dengan kita jaga fasilitasnya, jangan dirusak dan dicoret-coret. Kita cuma minta gunakan dengan semestinya,” pungkasnya.(rahmad/hm10)
